Pengalaman berkesan yang terjadi di dalam kehidupan sewaktu kecil sebagai seorang atlet adalah mengikuti PON tahun 1980 walaupun tidak menang ini adalah pengalaman yang menyenangkan. Bagaimana belajar menerima kekalahan.
Setelah melalui latihan yang keras, kami bertiga : saya dan dua adik laki-laki mengikuti KEJURNAS Kempo beregu tahun 1982 walaupun hanya sampai semifinal tetapi ada rasa bangga yang didapat karena bisa sampai posisi ini. Sebagai peserta hadiah yang didapat sebuah jam meja berwarna merah.Â
Ah bangganya luar biasa terlupakan semua kepenatan dalam mempersiapkan event ini.
Sebagai seorang atlet Kempo atau Kenshi yang sudah memiliki tingkatan yang lumayan diarahkan untuk mulai mengajar para Kenshi yang baru. Sayangnya perjalanan sebagai seorang atlet Kempo harus terhenti pada saat sedang mempersiapakan untuk kenaikan tingkat karena pindah domisili mengikuti orang tua.
Walaupun ditempat yang baru ada Dojo Kempo juga tetapi bertambahnya umur dan kesibukkan yang terjadi tidak bisa mengikuti latihan yang ada. Akhirnya menyerah juga.
Ilmu yang di dapat hilang? Tidak juga. Sekarang hanya menjadi seorang Sinpai atau Sensei untuk dua buah hati di rumah. Mempersiapkan mereka untuk belajar bertahan. Belajar membela diri untuk menghadapi kemungkinan buruk di dalam pergaulan mereka di masyarakat.
Maju terus olah raga Indonesia. Semangat merah putih berkobar di dada.
Love, Audy
ceritadiri.com
Reff:
Wikipedia
UKM Kempo UGM
Aktual
Shorinji Kempo Boyolali
Kenshi kempo
Kempo merupakan salah satu seni bela diri yang berlandaskan ajaran budha, yaitu dilarang saling menyakiti dan membunuh. Oleh karena itu, semua atlet kempo yang biasa disebut Kenshi hanya diizinkan untuk mempertahankan diri dan tidak boleh menyerang terlebih dahulu.
Gashuku adalah latihan bersama kenshi-kenshi dari dojo-dojo kempo lain.