Banyuwangi adalah daerah yang masyarakat sangat banyak,Sementara pemerintah sangat mengharapkan peningkatan Sumber daya Manusia yang bisa merata,tapi karena kondisi ekonomi mereka sangat tidak memungkinkan sehingga banyak Pemuda di Banyuwangi yang Putus sekolah ataupun tidak bersekolah sehingga terjadinya Konflik-konflik sosial dan ketertinggalan penduduk untuk mendapatkan kesempatan belajar dan bekerja pendidikan sangatlah penting bagi manusia karena pendidikan merupakan Tolak Ukur maju dan berkembang nya suatu Negara.
Dalam bidang Non Formal khususnya daerah banyuwangi,Masih banyak Masyarakat asli maupun pendatang yang putus sekolah,Bahkan Belum mengenyam Pendidikan Formal Sama sekali di Karena kan sebagai besar masyarakat Memiliki penghasilan Rendah ataupun pengangguran dengan fenomena masyarakat di atas, sering berkembang Zaman yang di tunjang dengan perkembangan Informasi dan komunikasi. Yang dicanangkan pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia masyarakat bisa lebih merata dan sadar, dalam mengeyam pendidikan Melalui kejar Paket A,Paket B dan Paket C yang diwadahi dan di fasilitasi oleh salah satu lembaga PKBM AT-TAUBAH,sebagai penyelenggara pendidikan Non Formal
 Pusat Kegiatan Belajar Mengajar Masyarakat(PKBM) At-Taubah mengambil peran sebagai suatu langkah dalam mengantisipasi pelaksanaan pendidikan Non Formal,PKBM AT-TAUBAH merupakan salah satu Pusat Kegiatan Belajar Mengajar Masyarakat yang beralamat di jalan Susukan Kidul RT 3/1 Gladak Rogojampi Kabupaten Banyuwangi
kejar Paket merupakan Program Pendidikan Nonformal Sebagai Alternatif dari Kementerian pendidikan dan kebudayaan yang di peruntukan Bagi Yang ingin melanjutkan jenjang pendidikan tanpa harus sekolah di Kejar paket sendiri terbagi menjadi 3 Macam Paket
Yaitu Paket A, Paket A merupakan jenjang pendidikan Nonformal yang setara dengan Ijazah SD,dan untuk menempuh izajah SMP maka bisa Ikut Kerja paket B,dan apabila Saat bersekolah dahulu hanya memiliki ijazah SMP dan ingin mengupgrade ke Ijazah SMA maka Bisa mengikuti kejar Paket C yang di selenggarakan oleh PKBM AT-TAUBAH
Proses Belajar di PKBM AT-TAUBAH berlangsung 4 kali dalam 1 minggu,dimana jadwal belajar mengajar ditentukan sesuai kesepakatan antara Tutor (guru) dengan warga belajar ( Murid ),selain itu PKBM AT-TAUBAH bertujuan memberikan dana bantuan dalam rangka penyelengaraan pembelajaran tematik melalui program berbasis pontensi lokal, serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga Belajar, dan meningkatkan kualitas masyrakat melalui pendidikan Luar sekolah,sekaligus mendukung program pemerintah dalam pemberantasan wajib belajar di kelas 9 tahun dengan memberi pelayanan pendidikan dasar setara dengan SD,SMP,Dan SMA Pada siswa putus sekolah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H