Pada babak kedua Barcelona mulai mengurangi serangannya, terbukti beberapa kali Granada menekan pertahanan Barcelona namun Ter Stegen juga tampil gemilang menjaga gawang Barcelona, baru pada menit ke 86, Suarez lagi-lagi mencetak hattrick, berawal dari umpan terobosan Messi yang disambut oleh Neymar, dengan situasi one-on-one dengan penjaga gawang, Neymar tidak egois, bintang muda asal Brazil ini mengoper bola ke samping dan bola berhasil didapatkan oleh Suarez, dan akhirnya El-Pistolero mencetak hattrick, skaligus mengantarkan Barcelona juara La-liga.
Barcelona memang layak menjadi juara La-liga, namun El-Barca tetap menargetkan 1 trofi lagi untuk melengkapi musim ini. Barcelona masih ingin bekerja keras untuk meraih trofi Copa del rey, dan skaligus meraih double winner untuk musim ini, El-Barca tetap berusaha sekeras tenaga , El-Barca akan bertemu Sevilla di final, mungkin Barca sedikit diunggulkan namun bola itu bundar, semuanya bisa terjadi.
8 fakta dibalik juaranya Barcelona musim ini.
1. Barcelona juga manusia, dan bisa terpleset.
Mungkin saja Barcelona mungkin saja bisa kunci gelar lebih awal, namun beberapa kekalahan sempat dialami Barcelona , dan membuat Barcelona semakin dekat dengan pesaingnya yakni Real Madrid dan Atletico Madrid. Kendati seperti itu, Barcelona pun bangkit dan pada waktu yang sangat tepat, untung saja Barcelona tetap bangkit dan keluar sebagai jawara La-liga 2015-2016. Barcelona total telah kehilangan 12 poin, ketika meraih beberapa kekalahan berturut-turut.
2. Zidane yang datangnya terlambat.
Zidane yang menggantikan Benitez, memang banyak membawa perubahan, membawa Real Madrid sampai final Liga Champions, Real Madrid memang mengawali musimnya dengan cukup buruk di La-Liga, bahkan salah satu punggawa El-Real, Marcelona menyesali start Real Madrid yang tidak terlalu baik, namun La-liga musim depan akan semakin seru tentunya Zidane akankah bikin kejutan? atau sebaliknya, layak ditunggu.
3. Suarez pemecah kekuasaan Messi vs Cr7.
Suarez benar-benar tampil fantastis, El-Pistolero juga mencetak 40 gol dan penguasa top skor, El-Pistolero sudah mengalahkan dan memecahkan kekuasaan dan persaingan antara 2 pemain hebat yakni Messi dan Cr7 (yang selalu bersaing di papan top skor dan juga pemain terbaik), Suarez mengalahkan kedua pemain ini di top skor La-liga, namun Suarez tetap berterima kasih kepada Barcelona dan tentunya rekan setimnya Messi dan Neymar.Â
4. Final Liga champions akan menentukan tim yang akan nol gelar di Spanyol.
Seperti yang kita ketahui final Liga champions musim 2014-2015 menentukan tim yang akan meraih treble winner, namun sedangkan final musim 2015-2016 antara Real Madrid dan Atletico Madrid akan menentukan tim yang akan nol gelar, namun inilah yang menarik dari sepakbola, final ini akan menjadi pertarungan 2 pelatih handal yakni Simeone dan Zidane.