Kosmologi metafisik mempelajari asal mula dan sifat alam semesta. Ini sering kali berhubungan dengan pertanyaan tentang ruang, waktu, hukum alam, dan struktur dasar realitas fisik.
Contoh Metafisika Kosmologi:
- Apakah alam semesta memiliki awal? Dalam kosmologi metafisik, filsuf bertanya apakah alam semesta diciptakan pada suatu titik tertentu ataukah ia selalu ada.
- Multiverse: Pertanyaan tentang apakah ada lebih dari satu alam semesta (multiverse) juga merupakan topik yang diperdebatkan dalam metafisika kosmologi.
c. Metafisika Teologi (Studi tentang Tuhan dan Keberadaan Ilahi)
Metafisika teologi fokus pada pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan Tuhan atau entitas-entitas ilahi. Ini termasuk pertanyaan tentang sifat Tuhan, eksistensi Tuhan, dan hubungan Tuhan dengan dunia.
Contoh Metafisika Teologi:
- Eksistensi Tuhan: Salah satu pertanyaan terbesar dalam metafisika teologi adalah apakah Tuhan ada. Argumen-argumen klasik seperti argumen kosmologis atau argumen ontologis mencoba menjawab pertanyaan ini.
- Sifat Tuhan: Pertanyaan lain dalam teologi metafisik adalah apakah Tuhan bersifat tak terbatas, mahakuasa, atau mahatahu.
d. Metafisika Moral (Studi tentang Realitas Moral)
Metafisika moral mempertanyakan apakah ada kenyataan yang bersifat moral di alam semesta. Apakah nilai-nilai moral itu objektif atau subjektif? Apakah "kebaikan" dan "kejahatan" memiliki eksistensi nyata?
Contoh Metafisika Moral:
- Apakah moralitas objektif? Apakah tindakan seperti mencuri selalu salah, terlepas dari konteksnya, ataukah moralitas hanya konstruksi sosial yang bergantung pada budaya atau persepsi individu?
- Teori kewajiban moral: Filsuf metafisika moral juga mempelajari apakah ada hukum moral yang bersifat absolut, seperti yang diusulkan oleh Kant dalam etika deontologis.
e. Metafisika Pikiran (Studi tentang Kesadaran dan Pikiran)
Cabang ini berfokus pada hubungan antara pikiran dan tubuh, serta sifat dari kesadaran. Apakah pikiran manusia merupakan entitas yang terpisah dari otak fisik? Bagaimana kita bisa memahami sifat kesadaran yang sulit diukur secara ilmiah?
Contoh Metafisika Pikiran:
- Dualisme Descartes: Ren Descartes mengusulkan teori dualisme, di mana pikiran dan tubuh adalah dua entitas yang berbeda. Pikiran tidak bersifat fisik, sementara tubuh adalah materi fisik. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana dua entitas yang berbeda ini dapat berinteraksi.
- Masalah kesadaran: Dalam metafisika pikiran, filsuf juga mengeksplorasi apakah kesadaran bisa dijelaskan sepenuhnya melalui proses biologis, atau apakah ia melibatkan sesuatu yang lebih dari sekadar mekanisme otak.
