Mohon tunggu...
Atikhotul Munawwaroh
Atikhotul Munawwaroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Awali hari dengan bismillah, optimis, dan tawakkal, insyaallah harimu berkah. Beramal Lillah_

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Asuransi Syariah, Berkah Terakhir yang Tak Terduga

5 Desember 2024   19:56 Diperbarui: 5 Desember 2024   20:06 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Tabarru pada Asuransi SyariahDepok Pos

Salah satu kelebihan utama dari penggunaan asuransi syariah adalah bahwa iuran yang dibayar oleh setiap peserta langsung dimasukkan ke dalam sistem Dana Tabarru'. Dana ini nantinya digunakan untuk membantu peserta jika mereka mengalami kerugian atau kecelakaan. Selain itu, ada juga konsep surplus underwriting yang memungkinkan surplus hasil operasional perusahaan dikembalikan kepada para peserta, sehingga mereka dapat menikmati hasil investasi yang stabil dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

Dengan demikian, penggunaan asuransi syariah tidak hanya memberikan perlindungan finansial yang kuat, tetapi juga menjadi salah satu cara efektif untuk membangun masa depan keuangan yang lebih sejahtera dan selaras dengan nilai-nilai Islam. Oleh karena itu, para calon peserta diharapkan untuk mempertimbangkan pilihan ini sebagai salah satu langkah bijaksana dalam merancang hidup yang lebih aman dan sejahtera.

Kesimpulan

“Dengan memahami keberkahan dalam Asuransi Syariah ini, kita tidak hanya memberikan perlindungan finansial yang kuat, tetapi juga merupakan sarana untuk meraih keberkahan di dunia dan akhirat. Siapkah anda untuk mengikuti Asuransi Syariah?

Referensi

Waldi Nopriansyah. (2016). Asuransi Syariah. Yogyakarta: C.V Andi Offset

https://www.prudentialsyariah.co.id/id/pulse/article/apa-saja-manfaat-asuransi-syariah/

https://www.sunlife.co.id/id/life-moments/building-a-family/apa-itu-asuransi-syariah/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun