Tetaplah tenang
Tetaplah membumi
Tidak perlu melangit
Karena langit yang tinggi tidak akan mampu kau tembus
Seberapa gigih pun kau ingin menembusnya,
ingin mengawang di atasnya, ingin dihormati dan dipuji
Para penduduk bumi tidak akan bertepuk tangan untukmu yang selalu melangit
Bahkan para penduduk langit pun enggan memandangmu
Langit yang tinggi tidak pernah berlagak paling tinggi
Samudera yang luas tidak pernah merasa bangga
Gunung yang berdiri kokoh pun tidak pernah angkuh
Lalu kenapa manusia yang hanya bisa menginjak tanah sok ingin terbang di langit
Ucapan yang meninggikan diri sendiri
Tatapan yang memandang rendah sekeliling
Tidak akan meninggikan derajat manusia
Justru hanya akan membuat manusia terperosok pada kerendahan akhlak
Hiduplah dengan ketulusan
Hiduplah dengan kerendahan hati
Jadilah seperti matahari
Ia tak banyak diperhatikan
tapi ia tetap tulus menyinari
Pancaran kebaikannya selalu kita rasakan setiap hari
Meski tak banyak diperhatikan
Meski tak banyak dihargai
Asalkan tetap rendah hati
Asalkan tetap berkontribusi
Pancaran kebaikan dari dirimu tetap bisa dirasakan oleh sekelilingmu
~ Majalengka, 28 Januari 2021 ~
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H