Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak daerah dan suku yang berbeda-beda. Memiliki kebudayaan yang berbeda mulai dari makanan khas daerah, senjata daearah, rumah dearah hingga kerajinan tangan yang unik dan memiliki arti tersendiri dan makna yang dalam.
Salah satu keberagaman yang ada di Indonesia dapat dilihat dari kerajinan tangan masyarakat yang sangat beragam salah satunya kerajinana tangan berupa kain khas daerah. Kain sasirangan dari suku Banjar Kalimantan Selatan, Ulos dar suku batak, lurik dari solo dan Yogyakarta, Songket dari Palembang dan masih banyak lagi. Lampung juga memliki  kain khas daerah yaitu kain tapis.
Kain tapis adalah kain khas suku Lampung yang terbuat dari tenunan benang kapas yang dihias dengan sulaman benang emas atau perak. Biasanya di tenunun oleh para wanita. Kain tapis digunakan sebagai pelengkap pakaian wanita dan juga dapat digunakan sebagai sarung untuk menutupi tubuh bagian pinggang ke bawah.
Kain tapis Lampung banyak terpengaruh dari kain songket Palembang, karena letak geografis yang berdekatan. Motif yang digunakan pada kain tapis sangat dipengaruhi oleh akulturasi Hindu dan Budha. Menggunakan motif flora dan faunadan juga dipengaruhi oleh kebudayaan Islam. Yang dapay dilihat dari motif-motif ayat suci al-quran yang ada pada kain tenun.
Tapis Lampung memiliki keistimewaannya sendiri. Tapis menggunakan warna-warna yang berani yaitu primer yang tua. Dan motif yang digunakan pada kain Tapis Lampung yaitu, gajah, buaya,dan lambang siger. Yang dimana siger melambangkan makhota provinsi Lampung.
Kain tapis Lampung memiliki motif yang indah dan dihiasi dengan manik-manik yang mempercantik kain gersebut. Selain itu kain ini memiliki ciri khas yang hanya da padakain Tapis Lampung saja tidak ada pada kerajinan lain yaitu dalam proses membuat motof dilakukan dengan cara sulaman manual atau tangaan.
 Metode sulaman tanagn dan penggunaan benang emas menjadikan motif Kain Tapis terlihat sangat indah, unik, mewah dan elegan. Motif yang dibuat pada kain Tapis memiliki tingkat kesulitan yang tinggi sehingga sulit untuk ditiru secara massal dengan mesin.
Selain keindahan dan kemewahannnya, kain Tapis juga memiliki makna yang tersirat dan dianggap memiliki makna simbolis yang tinggi didalamnya, yaitu;
- Makna simbolis kain terdapat pada kesatuan utuh bentuk motif yang diterapkan.
- Warna dasar kain sebagai wujud kepercayaan yang melambangakan kebesaran Pencipta alam.
- Perangkat adat yang serupa dengan pusaka keluarga.
- Memiliki fungsi sakral dalam upacara adat dan keagamaan.
- Menunjukkan kewibawaan, kemewahan, dan kekuasaan.
Kain tapis memiliki beberapa motif tertentu, yaitu motif lereng-lereng, gunung, bukit, ayat-ayat al-quran dan lainnya.
- Motif lereng-lereng
Merupakan motif yang paling populer di masyarakat Lampung. pAda bagian belakang motif berwarna merah, pada kain motifnya segitiga seperti bentuk lereng-lereng warna emas sehingga terlihat serasi.
- Motif gunung
Motifnya berbentuk segitiga yang sedikit besar sehingga terlihat seperti gunung. Pada motif ini sangat indah apabila dilihat dengan teliti.
- Motif bukit
Motifnya terlihat seperti bukit dan juga seperti mahkota siger.
- Motif ayat-ayat al-quran
Motif ini digunakan sebagai hiasan rumahatau pajangan untuk memperindah ruangan.
Selain itu, Kain tapis juga memiliki beragam jenis,yaitu:
- Tapis Raja Medal
- Tapis Tuho
- Tapis Laut Silung
- Tapis laut Linau
- Tapis Balak
- Tapis bintang Perak
- Tapis Jung Sarat
- Tapis Laut Andak
- Tapis Cucuk Andak
- Tapis Cucuk Pinggir
- Tapis Areng
- Tapis Dewosano
- Tapis Kaca
- Tapis Bidak Cukkil
- Tapis Raja Tunggal
Selain digunakan sebagai pelengkap pakaian yang biasa dipakai ketika acara adat, sekarang Kain tapis banyak dikembangkan menjadi produk yang bermanfaat dan bisa digunakan sehari-hari, seperti dijadikan hiasan pada pakaian sehari-hari, tas wanita, dompet wanita, kopiah, bros, sepatu, ikat pinggang selendang dan kerajinana lainnya yangg bermanfaat dan memiliki nilai keunikan.
Hasil dari kerajinan yang dihasilkan dari kain Tapis Lampung ini juga dapat dijadikan sebagai oleh-oleh dan kenang-kenangan dari Lampug dan sekaligus mengingat salah satu keistimewaan dan keunikan yang Lampung punya. Terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H