Ketika membahas tentang gunung berapi, pasti tidak asing lagi dengan yang namanya Gunung Merapi.. Wilayah lereng gunung merupakan zona berbahaya. Di lereng gunung tersebut terdapat ratusan ribu penduduk yang selama hidup dan tinggal di sana tak terlepas dari ancaman letusan kafrena gunung Merapi ini merupakan gunung yang paling aktif di dunia.
Di sekitar lereng gunung Merapi tersebut terdapat tempat yang dulunya di gunakan untuk berlindung ketika terjadinya bencana letusan gunung Merapi yang bernama 'Bunker kaliadem'.
Bunker Kaliadem ini berada di dusun Kaliadem, Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. Perjalanan kesana cikup curam, jalananya yang menanjak karena berada di lereng gunung.
Awal mula dibangunnya Bunker Kaliadem ini ditujukan sebagai tempat berlindungnya warga dari letusan gunung Merapi. Akan tetapi tidak dapat berfungsi dengan baik, karena ketika terjadi erupsi tahun 2006 di Bunker Kaliademini memakan 2 korban jiwa yang ingin berlindung didalamnya.
Ketika mereka masuk kedalam Bunker tersebut suhu udanya mencapai 200 derajat Celcius pada saat erupsi, dan mereka tidak dapat keluar dan terpanggang didalamnya. Maka dari itu, sejak kejadian itu Bunker tidak lagi difungsikan sebagai tempat berlindung saat erupsi gunung Merapi.
Kemudian terjadi letusan gunung Merapi pada tahun 2010, yang memakan banyak korban jiwa. Ketika itu Gunung merapi memuntahkan lahar dingin dan awan panas, dan hal ini tercatat sebagai erupsi terbesar dalam 100 tahun terakhir.
Selain memakan banyak korban jiwa, sekirtar 400.000 jiwa harus diungsikan terutama yang berada dalam radius 20 kilometer dari puncak gunung Merapi. Kareba letusan gunung ini pun Bunker Kaliadem sempat tertimbun oleh material yang dukeluarkan oleh gunung yaitu pasir setebal 4 meter.
Kemudian, setelah kejadian itu pemerintah dan warga merekonstruksi ulang Bunker kaliadem dan sepakat menjadikannya sebagai tempat wisata. Bunker kaliadem sekarang ini menjadi salah satu objek wisata yang menarik di Jogja. Pemandangan yang disuguhkan pun sangat indah dan dapat menikmati keindahan alam dari ketinggian. Akan tetapi, ketika berada di atas udara sedikit dingin dan terdapat kabut yang cukup tebal.Â