Mohon tunggu...
Atika Mulia Andini
Atika Mulia Andini Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN SULTAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Aristoteles: Pencipta Logika dan Filsafat Ilmu

18 Desember 2024   13:39 Diperbarui: 18 Desember 2024   14:12 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Silogisme digunakan untuk menyusun argumen yang logis dan membantu memahami hubungan antar konsep.

b. Kategorisasi

Aristoteles membagi entitas ke dalam 12 kategori, termasuk substansi, kuantitas, kualitas, dan relasi. Kategorisasi ini membantu mengelompokkan sifat-sifat benda dan fenomena.

Contoh: “Manusia” adalah substansi, sedangkan “bijak” adalah kualitas.

c. Proposisi

Proposisi adalah pernyataan yang menghubungkan subjek dan predikat, terbagi menjadi afirmasi (positif) dan negasi (negatif), serta universal dan particular. Contoh:

Universal afirmatif: “Semua manusia adalah mortal.”

Universal negatif: “Tidak semua manusia adalah bijak.”

Proposisi ini menjadi elemen dasar dalam diskusi dan penalaran logis.

3. Kontribusi dalam Filsafat Ilmu

Selain logika, Aristoteles mengembangkan filsafat ilmu dengan metode deduktif dan induktif serta teori kausalitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun