Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi hingga saat ini telah melalui banyak proses dan memiliki banyak perubahan dari generasi ke generasi. Kemajuan teknologi memberikan dampak yang baik bagi banyak kalangan, membantu dalam berbagai fungsi, memenuhi kebutuhan, dan semua yang bisa diaplikasikan di berbagai aspek kehidupan juga menunjang perubahan dalam kelangsungan hidup hingga kini. Tak terlewat juga dengan “investasi”. Hal esensial ini telah melekat pada pemikiran setiap generasi, terutama yang sadar akan pentingnya perencanaan keuangan di masa depan. Sudah menjadi hal yang wajar jika investasi diterapkan sebagai suatu kegiatan yang umum, termasuk bagi generasi milenial, yang merupakan generasi yang memiliki tanggung jawab terhadap orang tua dan juga kepada generasi berikutnya. Dengan banyaknya jenis dan cara berinvestasi saat ini, membuat tak hanya generasi milenial yang merasa bahwa investasi tak hanya digunakan oleh orang-orang tertentu saja. Banyak dari generasi Z yang telah cukup umur dan memiliki pendapatan maupun tabungan juga ikut mencicipi dunia investasi.
Sebenarnya, apa saja sih manfaat yang didapat oleh generasi milenial dan berikutnya jika memiliki ilmu investasi lebih awal?
Generasi milenial menjadi generasi yang saat ini sudah memasuki usia yang cukup dalam perencanaan keuangannya masa depan, membuat generasi milenial memikirkan berbagai cara agar dapat membuat income yang pasif ketika sudah tidak bekerja di kemudian hari. Dengan melakukan investasi lebih awal, kaum milenial akan memiliki kesempatan lebih banyak dalam mempelajari dan mengelola keuangan dengan baik.
Saat ini, beragam jenis investasi bisa memberikan manfaat di kemudian hari dengan hasil yang signifikan atau dalam kata lain sangat menguntungkan. Contohnya adalah emas, deposito, reksa dana, saham, p2p lending, obligasi, hingga properti. Berbagai jenis investasi yang dipilih juga harus disesuaikan dengan portofolio yang ingin dibangun masing-masing berdasarkan kebutuhan dan profil risiko. Keuntungan yang diperoleh oleh generasi muda dalam melakukan investasi sejak dini diantaranya akan membuat perencanaan keuangan menjadi lebih matang, masih dapat meminta bantuan dan ilmu dari orang dewasa atau bahkan orang tua sendiri, dan juga mengembangkan pemikiran untuk bekerja lebih produktif agar bisa menikmati hasil di kemudian hari.
Lalu, alasan lain apa lagi yang membuat investasi semakin digemari oleh generasi milenial dan generasi berikutnya?
Salah satu alasan yang sangat mendukung minat kaum milenial dan berikutnya adalah dengan adanya perkembangan teknologi yang memudahkan dalam kegiatan investasi. Berkaitan juga dengan hal ini, berikut beberapa alasan lainnya yang meningkatkan minat dan bisa dirasakan langsung.
1. Banyak kemudahan dalam mempelajari ilmu investasi
Saat ini, internet bepengaruh besar dalam menyajikan beragam informasi. Telah banyak website resmi yang menyajikan informasi lengkap pembelajaran tentang investasi. Salah satunya adalah Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mewadahi informasi mengenai perusahaan yang mendaftarkan keberadaannya di pasar modal. Mulai dari mengakses perkembangan perusahaan, informasi laporan keuangan, hingga pergerakan harga saham tiap perusahaan tercatat. Selain itu, banyak juga platform yang memberikan penjelasan secara rinci mengenai jenis-jenis investasi, risiko yang ditanggung, cara berinvestasi, dan hal lain yang berhubungan dengan kegiatan investasi lainnya. Dengan adanya perkembangan teknologi, semua generasi kini semakin diberi kemudahan dalam mempelajari ilmu investasi melalui internet tanpa kenal batas. Seperti mengakses informasi investasi melalui personal blog, platform investasi, website resmi lainnya.
2. Kemudahan dalam membuat akun untuk investasi melalui smart phone
Dalam investasi masa kini, pertemuan langsung antara pemegang saham dan pemilik perusahaan tidak merupakan hal yang wajib. Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin canggih, tercipta banyaknya aplikasi yang memudahkan terhubungnya antara investor dengan informasi investasi yang akan diambil. Pembuatan akun kini tidak perlu lagi datang ke bursa efek secara langsung, sudah banyak wadah yang bekerja sama secara resmi untuk menghubungkan investor dengan pasar modal. Selain itu, kemudahan dengan jenis investasi lainnya juga sudah dapat diakses dengan mudah, terlebih saat ini jika kamu termasuk orang yang belum cukup ilmu akan investasi, kini kamu bisa mengandalkan manajer investasi yang andal yang akan mengelola investasimu.
3. Memberikan persyaratan yang memudahkan bagi generasi milenial dan berikutnya
Alasan yang salah satunya berpengaruh adalah persyaratan dalam berinvestasi sangatlah mudah. Dalam membeli saham, emas, atau instrumen investasi lainnya memiliki syarat dan ketentuan yang berbeda-beda. Kamu sebagai investor harus mencari dan menggali informasi terkait syarat dan ketentuan ini. Contohnya, ketika kamu ingin membeli investasi berupa reksa dana, kamu hanya perlu menyiapkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau jika belum memiliki KTP bisa meminta bantuan orang tua dengan menyertakan Kartu Keluarga (KK) dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) mereka. Lain halnya jika kamu sudah berusia lebih dari 17 tahun dan ingin berinvestasi dan membuka rekening saham, syaratnya lebih kompleks namun tidak ribet untuk dipenuhi. Tidak harus memiliki kekayaan tertentu jika ingin membeli saham perusahaan atau investasi lainnya. Persyaratan lainnya juga disesuaikan dengan jenis atau instrumen investasi yang kamu tentukan.
4. Mudahnya bertransaksi dan berinvestasi dengan modal yang cukup terjangkau
Kemajuan teknologi membuat bertransaksi untuk investasi menjadi lebih mudah dan praktis. Tidak perlu datang secara langsung dan repot dengan membawa sejumlah uang yang ingin diinvestasikan. Kini, pembayaran untuk investasi bisa dilakukan secara online melalui internet banking, mobile banking, maupun e-wallet. Karena kaum milenial harus mengatur dan memanfaatkan waktu dengan baik agar menjadi lebih produktif, kemudahan yang ditimbulkan oleh kemajuan teknologi ini bisa menjadi pilihan yang tepat saat berinvestasi sekarang ini. Selain itu, ada pilihan jenis investasi yang memudahkan kaum milenial, salah satu contohnya yaitu pembelian saham reksa dana. Yang mana menggunakan modal dengan harga yang cukup terjangkau agar bisa menjalankan investasi sejak dini. Tidak harus dengan jumlah yang fantastis, generasi milenial kini bisa memberikan modal yang dikumpulkan dari sisa uang jajan untuk melakukan investasi.
5. Kemudahan melihat harga saham dan mengontrol investasi
Apabila investasi dalam bentuk emas secara fisik, generasi milenial dan berikutnya hanya perlu memiliki tempat khusus untuk menaruh emas tersebut. Selain itu, saat ini investasi emas sudah banyak diperluas menjadi emas digital yang tidak harus menggunakan emas dalam bentuk fisik. Dan juga mempersiapkan diri untuk melihat peluang lewat media sosial, berita, serta aplikasi investasi yang menyuguhkan informasi terkait emas yang dimiliki. Begitu pula dengan saham, yang kini bisa dipantau harganya ketika naik atau turun setiap harinya melalui internet dan aplikasi yang menyalurkan investasinya. Dengan memiliki akses untuk mengelola akun sendiri, kaum milenial semakin bebas mengontrol investasinya kapanpun dan di manapun.
6. Adanya konsultasi dengan ahli dalam bidang investasi
Keraguan dalam memilih investasi juga kerap terjadi. Namun, dengan kemudahan akses saat ini, semua bisa teratasi dengan baik. Banyak platform yang memberikan konsultasi secara langsung untuk memberikan arahan dalam memahami dan menjalankan investasi. Mulai dari risiko yang akan diterima, keuntungan yang diperoleh, hingga segala informasi terkait investasi jangka panjang maupun jangka pendek. Semua permasalahan bisa langsung dikonsultasikan dengan orang yang ahli di bidangnya. Jadi, jangan sampai kamu salah memilih penyalur untuk menjalani kegiatan berinvestasi. Memanfaatkan media sosial juga bisa menjadi jalan mudah bagi yang ingin mencari informasi lebih mengenai investasi. Kini, sudah banyak ahli atau manajer dalam bidang investasi yang memberikan informasi secara lengkap lewat media sosial pribadinya.
7. Dapat melihat penyedia investasi mana yang aman dan nyaman
Hal yang tak kalah penting adalah adanya kenyamanan dan keamanan pada aktivitas investasi, baik melalui platform tertentu atau penyedia layanan investasi khusus. Saat ini, kaum milenial maupun generasi Z dapat mempercayakan modalnya untuk investasi pada suatu penyedia yang dinaungi dan dilindungi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Karena dengan mengetahui bahwa penyedia/pialang/sekuritas/broker tersebut memiliki lisensi yang terhubung dengan OJK, media tersebut akan lebih terpercaya untuk mengelola uang modal yang ditanamkan. Kredibilitas sekuritas/broker bisa kamu pastikan dengan kepemilikan sebagai anggota bursa yang bersertifikat Perantara Pedagang Efek (PPE) atau Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE) dan juga tercatat oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Dengan begitu, kamu bisa memastikan terlebih dahulu kriteria penyedia sebelum melakukan investasi dan mengurangi potensial risiko yang lebih besar dalam berinvestasi.
Demikian 7 dari banyak alasan untuk generasi milenial dan generasi Z dalam memulai investasi. Apakah kamu juga memiliki alasan lain untuk belum memulai investasi saat ini? Selain itu, ketika kamu sudah memutuskan untuk memulai investasi, pastikan bahwa kamu siap memantau keadaan saham dan juga memperhatikan faktor eksternal lainnya seperti kondisi ekonomi, politik, keamanan, dan juga hal yang berkaitan dengan kondisi pasar saham, ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H