Mohon tunggu...
Atika Cahya
Atika Cahya Mohon Tunggu... Penulis - Creative Writer

Lihat tulisan saya lainnya di www.atikacahya.com dan sapa saya melalui akun Instagram @atika_cahyaa

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Memaknai Hari Pahlawan, Ini 5 Cara Jadi Pahlawan untuk Diri Sendiri

12 November 2020   17:08 Diperbarui: 12 November 2020   17:15 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Annie Spratt on Unsplash

Photo by Chris Benson on Unsplash 
Photo by Chris Benson on Unsplash 

Menjadi pahlawan untuk diri sendiri, sejalan dengan kemauan untuk terus belajar memperbaiki diri.

Kamu bisa bayangkan orang-orang yang enggan mengakui kelemahannya, lalu berhenti memperbaiki dirinya. Otomatis dia akan terjebak di satu titik, nggak kemana-mana. Merasa dirinya sudah cukup baik, padahal ada hal lain yang perlu diperbaiki.

Bertumbuh menjadi lebih baik itu memang seperti perjalanan panjang yang perlu dilakukan setiap hari. Ibarat menaiki sepeda, butuh terus mengayuh untuk menjaga keseimbangan. Ketika berhenti, bisa-bisa kamu akan jatuh.

Kunci untuk bisa bertahan dalam fase ini, nikmatilah proses bertumbuh ini. Mungkin akan ada satu-dua hal yang nggak kamu suka, tapi percayalah itu akan menguatkanmu.

3. Meluangkan waktu untuk diri sendiri

Photo by Samantha Gades on Unsplash 
Photo by Samantha Gades on Unsplash 

Sibuk mengutamakan hal-hal di luar diri, sampai lupa bahwa diri kamu juga butuh diberikan waktu. Dirimu butuh dirawat. Bukan hanya fisiknya, melainkan juga kesejahteraan batinnya.

Ada saatnya kamu melakukan banyak kegiatan yang membawa manfaat untuk orang lain, namun itu bukan alasan untuk kamu boleh melupakan dirimu sendiri.

Ambil jeda, lakukan hal yang kamu suka. Nggak ada salahnya untuk sesekali memberikan reward atas kerja kerasmu.

4. Menyelamatkan diri dari orang yang salah

Photo by Priscilla Du Preez on Unsplash 
Photo by Priscilla Du Preez on Unsplash 

Ada sebagian orang yang rela berada di lingkungan yang toxic, hingga mengorbankan dirinya sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun