Mohon tunggu...
Atiek Rachmawati
Atiek Rachmawati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Pendidik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Memberikan Materi Pembelajaran untuk Gen-Z

8 Oktober 2023   14:59 Diperbarui: 8 Oktober 2023   15:03 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap mata pelajaran atau pembelajaran di sekolah memiliki keunikan tersendiri. Selain itu, juga memiliki tantangan tersendiri bagaimana materi yang ada dalam struktur kurikulumnya dapat tersampaikan kepada siswa. Sementara, setiap siswa juga memiliki keunikan karakter masing-masing. Tidak semua memiliki karakter yang sama, dan guru bisa mengajar dengan teknik yang sama.

Semua tantangan tersebut sebenarnya sudah termaktub dalam sistem pendidikan yang diturunkan oleh bapak Pendidikan kita, Ki Hajar Dewantara. Dasar pemikiran KHD dalam dunia pendidikan adalah bahwa setiap siswa mempunyai kodrat alam dan kodrat jamannya masing-masing. Di mana, kodrat alam adalah kekuatan, potensi, atau keadaan diri yang secara alamiah melekat pada diri masing-masing siswa. Sementara, kodrat zaman adalah kekuatan, potensi, atau keadaan diri yang berubah sesuai dengan kondisi sosial, budaya masyarakat, atau perkembangan zaman. KHD memisahkan antara identitas, perilaku, dan aspek-aspek individual yang alamiah dari siswa yang dapat diwariskan. Menurut KHD, pendidikan dapat menuntun segala kekuatan kodrat yang dimiliki anak agar dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya.

Sebagai seorang guru yang berpusat pada siswa, maka guru dituntut benar-benar menguasai karakteristik dari masing-masing siswanya. Seperti yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen, pada pasal 10 ayat 1 disebutkan bahwa, "Kompetensi guru sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi."

Dalam laman wikipedia disebutkan bahwa, generasi Z adalah generasi yang lahir dalam rentang tahun 1997 sampai dengan tahun 2012. Generasi Z adalah generasi setelah Generasi Milenial, generasi ini merupakan generasi peralihan Generasi Milenial dengan teknologi yang semakin berkembang. Beberapa diantaranya merupakan keturunan dari Generasi X dan Milenial.

Disebut juga iGeneration, generasi net atau generasi internet. Mereka memiliki kesamaan dengan Generasi Milenial, tapi mereka mampu mengaplikasikan semua kegiatan dalam satu waktu seperti nge-tweet menggunakan ponsel, browsing dengan PC, dan mendengarkan musik menggunakan headset. Apapun yang dilakukan kebanyakan berhubungan dengan dunia maya. Sejak kecil mereka sudah mengenal teknologi dan akrab dengan gadget canggih yang secara tidak langsung berpengaruh terhadap kepribadian mereka

Materi Teks Broadcast Mapel Bahasa Jawa kelas XII

Menyikapi gen Z saat ini, guru dituntut untuk semakin profesional dan semakin melek dengan teknologi. Tantangan yang dihadapi guru juga semakin beragam untuk menyiapkan generasi muda penerus bangsa yang selain cakap digital, juga masih mempunyai karakter terpuji sebagi bentuk budaya ketimuran bangsa kita. Guru harus menyiapkan sarana pembelajaran berbasis teknologi, seperti pembuatan ppt yg interaktif dengan berbagai aplikasi yang tersedia, pemberian quiz yg interaktif antara guru dan siswa di setiap akhir materi, pelaksanaan penilaian berbasis digital dan lain sebagainya. 

Pembelajaran Sastra Piwulang Mapel Bahasa Jawa kelas XI

Penyikapan untuk siswa yang memang mayoritas gen Z yg tak lepas dari gadget adalah dengan pendekatan personal di sela pembelajaran ataupun di luar pembelajaran. Guru selain sebagai guru pemberi materi di kelas, juga bisa memposisikan diri sebagai orang tua bahkan sahabat bagi siswa baik untuk masalah yang berhubungan dengan pendidikan, ataupun mungkin masalah pribadi yang menjadi kendala bagi siswa untuk aktif dalam pembelajarannya.Sehingga, mari para Pendidik Indonesia untuk tetap semangat memberikan pelayanan yang terbaik demi kemajuan pendidikan Indonesia kini dan di masa yang akan datang. (AR/8/10)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun