Kehidupan sosial sering di warnai dengan adanya perubahan sosial. Â perubahan yang terjadi akan melibatkan berbagai aspek kehidupan yang ada pada masyarakat. terdapat pendapat mengenai perubahan sosial yakni segala perubahan pada setiap lembaga-lembaga masyarakat yang dapat mempengaruhi setiap sistem sosialnya, seperti nilai, sikap , dan pola perilaku yang terjadi diantara kelompok-kelompok masyarakat.Â
Selain itu, perubahan sosial dapat terjadi jika unsur yang didalamnya seperti unsur material dapat mempengaruhi unsur immaterialn hal itu dapat dicontohkan ke realita yang terjadi pada masyarakat, misalnya dengan adanya penggunaan tekhnologi mesin yang berada disetia perindustrian yang dimana mampu mempengaruhi unsur immaterial dengan adanya penemuan baru.Â
1. Konsep Perubahan Sosial
perubahan sosial merupakan sebuah fenimena kehidupan sosial yang dimana tidak semua individu ataupun kelompok masyarakat dapat menghindarinya. terjadinya sebuah perubahan sosial merupakan fenomena alam alam yang sering muncul akibat dari adanya proses interaksi masyarakat . proses ini telah terjadi selama sejarah kehidupan masyarakat atau manusia berlangsung. Perubahan sosial ini bisa terjadi karena masyarakat pada dasarnya memiliki sifat yang dinamis dan heterogen.Â
Dengan itu, kita sebagai masyarakat dibutuhkan suatu pengertian mengenai konsep-konsep tentang perubahan sosial itu sendiri.
a. Asimilasi
Asimilasi disini dapat diartikan sebagai sebuah proses pembauran dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya sebuah ciri khas dari kebudayaan asli itu sendiri sehingga dapat membentuk suatu kebudayaan baru. Asimilasi dapat ditandai dengan adanya usaha-usaha dalam mengurangi perbedaan yang terjadi didalam setiap individu atau kelompok dengan melakukan suatu tindakan kesatuan sikap maupun perasaan, namun dengan tetap memperhatikan suatu kepentingan serta tujuan bersama. Salah satu contoh asimilisai yang terjadi pada kehidupan masyarakat yakni dengan adanya perkembangan musik dangdut. Dalam hal ini, musik dangdut mengalami sebuah proses asimilasi antara musik tradisional indonesia dengan musik india.
b. Akulturasi
Akulturasi berasal dari bahasa latin yakni acculturate yang dapat diartikan sebagai tumbuh dan berkembang bersama. Terdapat definisi lain mengenai pengertian akulturasi yakni sebuah proses perpaduan dua budaya atau lebih sehingga menghasilkan suatu kebudayaan yang baru, namun tanpa menghilangkan ciri khas kebudayaan yang asli. Selain itu, akulturasi dapat diartikan sebagai sebuah proses sosial yang terjadi apabila kelompok sosial dan kelompok kebudayaan dihadapkan dengan kebudayaan asing yang berbeda. Salah satu contoh yang terjadi akibat dari adanya sebuah proses perubahan sosial akulturasi yakni seperti baju koko yang merupakan salah satu budaya berpakaian dari hasil akultarasi antara unsur kebudayaan tiongkok dengan kebudayaan indonesia.
c. Difusi
Difusi dapat diartikan sebagai proses penyebaran dari unsur-unsur kebudayaan dari sat lingkup kebudayaan ke lingkup kebudayaan lainnnyasehingga dalam proses ini diperlukan adanya proses imitasi atau tekhnik meniru.Â
Hal ini dapat dicontohkan pada struktur bahasa indonesia yang dimana ada kontak budaya asing yang menyebabkan beberapa kosa kata yang terdapat pada  bahasa indonesia merupakan hasil sebuah kata serapan dari bahasa asing dan bahasa daerah. Sehingga dapat membentuk suatu kosa kata bhasa indonesia yang baru.
Dari ketiga konsep dari perubahan sosial disini dapat disimpulkan bahwa, asimilasi,akulturasi dan difusi dapat terjadi jika terjadi adanya sebuah sikap saling terbuka antar kebudayaan satu dengan kebudayaan yang lainnya .Â
kebudayaan dinggap terbuka ketika terjadi sebuah perubahan. Namun, dengan danya sikap terbuka dengan kebudayaan lain harus tetap dijaga dengan memilih unsur budaya dengan cermat untuk mencegah lunturnya budaya asli masyarakat akibat perubahan sosial.
2. Teori-Teori Perubahan Sosial
terdapat empat teori yang ada dalam perubahan sosial. Keempat teori ini dapat kita pelajari atau gunakan untuk melihat perubahan sosial yang terjadi pada masyarakat sekitar.
- Teori Evolusi
Teori Evolusi ini bisa disebut juga dengan teori linier atau terus maju semakin modern. Hal ini dapat kita artikan bahwa masyarakat mengalami perunahan secara bertahap dan berkala sesuai dengan tahapan yang sudah ada. masyarakat akan bergerak linier atau maju dengan melalui tahapan primitif, kemudian tradisional dan yang terakhir yakni modern.Â
Pada masa primitif seseorang akan cenderung berburu pada masa hidupnya kemudian mengalami perubahan pada masa tradisional yang dimana penduduk masih mempercayai adat istiadat yang dulunya sudah diajarkan oleh nenek moyang mereka dan mereka akan berpegang teguh atas apa yang mereka percayainya. Kemudian yang terakhir mereka akan mengalami masa puncak yakni modern yang dimana pada masa ini semua aktivitas bisa dilakukan dengn mengandalkan mesin
- Terori Siklus
Teori siklus ini terjadi secara beruang-ulang dari atas kebawah dan keatas lagi. Perubahan sosial yang terjadi pada teori ini berputar seperta roda yang tengah berjalan. Maka dapat dicontohkan pada masa kerajaan yang awalnya terlahur dan kemudian mengalami masa perkembangan yng dimana sangat sulit untuk dilewati. Dan selanjutnya pada masa kejayaan disini lah puncak dari keberhasilah sebuah kerajaan. Dan taklama terjadilah kehancuran yang disebabkan oleh perubahan penduduk kerajaan.Â
Setelah itu akan muncul sebuah kerajaan baru yang akan menggantikan kerajaan yang sudah ada. Teori siklus dalam teori perubahan sosial mengatakan bahwa perubahan sosial itu seperti roda yang  berputar. Sebab, menurut teori ini, perubahan zaman merupakan sesuatu yang tidak dapat dihindari oleh manusia dan tidak dapat dikendalikan oleh siapa pun. Namun, seseorang mencoba untuk mencegah  perubahan sosial, tetapi tidak bisa. Hal ini disebabkan oleh perubahan sosial, yang  seperti sifat dari pengaturan komunitas mana pun.
Oleh karena itu, perputaran zaman yang terjadi padam masyarakat tidak bisa  pungkiri. Kemajuan dan kemunduran akan dialami oleh setiap masyarakat yang mengalami sebuah perubahan sosial. Hal ini apabila masyarakat mampu untuk menanggapi dan mampu menyesuaikan diri dengan tatanan hidup yang ada, maka masyarakat tersebut akan mengalami suatu kemajuan. Bahkan sebaliknya, apabila masyarakat yang ada tidak mampu menanggapi tantang dengan baik, maka masyarakat tersebut akan mengalami sebuah kemuduran.
- Teori Fungsional
Pada teori ini masyarakat memiliki sistem sosial yang sling berhubungan karena masyarakat jauh lebih stabil dan cenderung mencapai keseimbangan. Jika terjadi sesuatu pada diri masyarakat tersebut, maka harus dilakuakn penyesuaian pada salah satu unsur yang sudah masuk sehingga masyarakat tidak akan terancam oleh kesimbangan dan tertekan oleh keadaan yang ada. Teori fungsional ini sangat menekankan pada perubahan fungsi-fungsi yang ada pada lembaga sosial masyarakat.Â
Salah satu contohnya yakni sultan hamengkubuwono yang awalnya menjadi seorang presiden di kerajaannya kemudian menjadi seorang gubernur diwilayahnya. Teori fungsionalis berpendapat juga bahwa ketidakpuasan masyarakat terhadap kondisi sosial yang  berlaku merupakan penyebab utama terjadinya perubahan sosial. Ketidakpuasan ini tidak dirasakan oleh semua anggota masyarakat, sebagian anggota masyarakat tidak menginginkan perubahan.Â
Tetapi ketika lebih banyak orang menginginkan perubahan, biasanya  akan ada perubahan, tetapi ketika hanya kelompok minoritas berdaya rendah yang menginginkan perubahan, maka perubahan  sulit dicapai.
Oleh karena, teori fungsional mengaggap bahwa adanya sebuah perubahan dapat mengacaukan keseimbangan masyarakat kerena dapat mengubah struktur sosial yang awalnya berfungsi sangat maksimal dalam menangani kebutuhan anggota masyarakat akan menjadi kurang maksimal dan tidak akan stabil.
- Teori Konflik
Teori ini didasarkan pada pertentangan antar kelas. Hal ini terjadi karena pertentangan atau konflik sosial dapat mendorong masyarakat dalam melakukan sebuah upaya penyelesaian konflik untuk merubahnya ke arah yang lebih maju. Oleh karena itu, konflik atau pertentangan sebenarnya diperlukan untuk memperbaiki sebuah ketidakadilan dan ketimpangan sosial yang ada dalam kehidupan bermasyarakat.
Lembaga pendidikan memiliki arti sebenarnya berupa lembaga cadangan, adanya norma dan peraturan tertentu, dan pemahaman abstrak tentang penanggung jawab pendidikan.Â
Ciri-ciri yang menonjol dari lembaga Islam adalah bahwa mereka mewarisi nilai dari lembaga  Islam itu sendiri, yaitu  ajaran  Islam. Hal ini mengingat pada aspek kurikulum yang ada mencakup semua mata pelajaran agama Islam secara lengkap dan teratur, walaupun sekolah umum  juga mempelajari mata pelajaran agama Islam, tetapi bersifat kurang lengkap. kurikulum pendidikan agama Islam adalah titik konsentrasi dan tekanan pada lembaga pendidikan Islam. Perubahan sosial dan pendidikan Islam sudah menjadi sebuah topik pembahasan di depan umum mengenai sebuah fakta bahwa masyarakat kita saat ini tidak pernah bebas dari adanya sebuah perubahan.Â
Masyarakat telah berubah sejak zaman dahulu. Namun, jika perubahan ini  terjadi  sangat cepat dan membingungkan mereka yang menanganinya, perubahan ini  pasti dan sangat sering bergantung pada waktu dan tempat.Â
Dengan adanya teori yang mnejelaskan perubahan linier yang dimana memili arti perubahan tampaknya terus berlanjut kedepannya, bahkan jika ada situasi yang tersebar di mana orang mengalami perubahan. Sudah menjadi hukum alam bahwa orang menerima perubahan dan inovasi baru dengan cara yang berbeda.Â
Terlepas dari apa yang umum bagi sebagian besar anggota masyarakat, beberapa menerima perubahan dengan sangat cepat, beberapa lambat, dan beberapa sangat skeptis. Hal ini terjadi karena anggota masyarakat kurang mau menerima perubahan  akibat perbedaan pengetahuan, pemikiran, sikap, perubahan kepribadian, pengalaman, dan kesesuaian nilai-nilai mereka dengan nilai-nilai baru yang ditawarkan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa perubahan sosial merupakan sebuah aspek yang tidak dapat dihindari oleh setiap manusia. karena di setiap kehidupan manusia selalu diwarnai dengan adanya aspek perubahan. Namun, perubahan yang terjadi sesuai dengan tindakan atau perilaku dari manusia itu sendiri.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI