Mohon tunggu...
akhmad taufiq hariyadi
akhmad taufiq hariyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Majulah Indonesiaku

Aku adalah manusia biasa seperti yang lain. Tetapi aku terus berpikir, merasa & bertindak sehingga sampailah aku pada kata-kata "Inilah aku". Aku punya kesalahan, kelemahan, kekurangan bahkan keburukan, begitupun yang lain. Tetapi aku punya sesuatu yang menjadi kelebihan & ciri khasku, begitupun yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Memperjuangkan Kemerdekaan Palestina di Tengah Peradaban Modern

25 Maret 2016   21:46 Diperbarui: 25 Maret 2016   22:23 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Marilah kita mencoba meresapi kata-kata: "Kemerdekaan adalah hak setiap bangsa". Karena kemerdekaan adalah hak setiap bangsa, maka tidak ada satu pun negara di dunia ini yang bersedia dicabut hak kemerdekaannya. Karena kemerdekaan adalah hak setiap bangsa, maka tidak boleh ada satu pun negara yang menghalang-halangi apalagi menjajah negara lain. Karena Palestina adalah salah satu bangsa di dunia ini, maka tidak boleh ada satu pun negara yang menghalangi apalagi menjajahnya. Karena Israel adalah salah satu bangsa di dunia ini, maka tidak boleh ada satu pun negara di dunia ini yang mencabut hak kemerdekaannya. Begitupun Palestina, karena Palestina adalah salah satu bangsa di dunia ini, maka tidak boleh ada satu pun negara di dunia ini yang mencabut hak kemerdekaannya. 

Setiap negara di dunia adalah sejajar & berdaulat. Oleh sebab itu, setiap negara harus saling menghormati kemerdekaan & kedaulatan negara lain. Tidak terkecuali Palestina sebagai bangsa yang masih memperjuang kemerdekaan negaranya, maka setiap negara harus mendukung & membantu memperjuangkan kemerdekaan negaranya. Israel & negara-negara pendukungnya harus menyadari bahwa kemerdekaan adalah hak setiap bangsa. Kemerdekaan adalah hak mendasar bagi setiap orang & setiap bangsa di dunia ini. Tidak ada satu orang pun & tidak ada satu bangsa pun yang bersedia dicabut hak kemerdekaannya. Oleh karena itu, sebagai bangsa yang besar & yang memiliki peradaban yang maju, memberikan hak kemerdekaan kepada bangsa Palestina adalah suatu keniscayaan yang tidak dapat dihindarkan.

Alasan lain mengapa tulisan ini dibuat adalah dalam rangka mendudukkan manusia pada tempatnya yakni mendudukkan manusia pada posisinya yang sama antara satu dengan yang lainnya di hadapanNYA (kecuali orang-orang yang bertakwa kepadaNYA). & hal ini berarti bahwa setiap bangsa di dunia memiliki kedudukan yang sama yakni tidak ada yang ditinggikan/direndahkan. Meskipun ras, suku & agama kita berbeda-beda, tetapi kita semua satu dalam hal sebutan untuk jenis kita yakni umat manusia. Kita sama-sama manusia & kita sama-sama memiliki pikiran, perasaan, & hati untuk memahami kehidupan ini. Kita memiliki konsep ideal yang sama dalam memahami arti indahnya perdamaian & buruknya peperangan. 

Jika kita semua mau berkata sejujurnya, tidak ada satu pun orang yang normal di dunia ini yang menginginkan peperangan, begitupun Israel & Palestina. Kita meyakini bahwa masih banyak orang Israel yang cinta damai begitupula orang Palestina. Jadi orang-orang Israel yang cinta damai & orang-orang Palestina yang cinta damai, dapat bersatu & bertekad untuk mengakhiri peperangan ini. Dampak perang pasti merusak bagi pihak-pihak yang terkait, jadi penyelesaian konflik secara damai adalah cara terbaik dibanding penyelesaian dengan cara perang. 

Oleh karena itu mari kita selesaikan peperangan tersebut untuk mewujudkan perdamaian antar negara dengan menggunakan prinsip memberikan hak pada setiap negara untuk mendapatkan kemerdekaannya & mendapatkan kedaulatan atas wilayahnya sebagaimana mestinya & dengan seadil-adilnya. Sehingga peperangan antara Palestina & Israel diselesaikan dengan cara memberikan kemerdekaan kepada Palestina & memberikan kedaulatan atas wilayah masing-masing sebagaimana mestinya & seadil-adilnya kepada Palestina & Israel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun