Apa itu komputasi awan (cloud computing)? Apa hubungannya ini dengan sistem ERP? Mungkin ini adalah pertanyaan yang pernah Anda temui. Di era digital, sering muncul istilah-istilah baru yang terkadang mengejutkan kita. Artikel ini menjelaskan apa itu teknologi cloud dan bagaimana teknologi ini dapat mendukung sistem ERP.Â
Apa itu Cloud Computing
Cloud adalah istilah untuk menggunakan internet sebagai perantara antar komputer. Karena awan sering direpresentasikan dalam diagram jaringan komputer.Â
Cloud computing adalah teknologi yang memungkinkan kita mengakses aplikasi/perangkat lunak hanya melalui internet. Aplikasi yang kita gunakan cukup dibuka di browser dan bisa mengakses server yang sudah tersimpan di cloud. Sehingga dapat disimpulkan bahwa "Teknologi cloud computing adalah teknologi yang memungkinkan kita mengakses aplikasi/perangkat lunak hanya melalui internet."
Mengapa teknologi cloud computing?
Saat teknologi ini pertama kali muncul, Internet masih sangat lambat. Informasi tentang penggunaan internet juga hilang. Karena dulu selain mahalnya harga internet, infrastruktur yang mendukung teknologi ini masih minim, bahkan tidak semua orang menggunakannya.Â
Namun saat ini, teknologi berkembang pesat. Internet cepat murah dan sangat terjangkau. Ponsel, sekarang disebut telepon pintar, memiliki daya sebesar komputer dan dapat mengakses Internet kapan saja, di mana saja.
Banyak perusahaan software menggunakan cloud untuk mendukung teknologi yang mereka hasilkan karena rata-rata orang sudah menggunakan perangkat berkemampuan internet seperti komputer, smart TV, tablet, dan smartphone. Internet menghubungkan semua orang.Sehingga dapat dikatakan bahwa Teknologi cloud computing memudahkan untuk mengakses aplikasi melalui Internet.
Sistem ERP dengan teknologi cloud
Sistem ERP (Enterprise Resource Planning), yaitu perangkat lunak manajemen yang membantu pengelolaan suatu proses bisnis. Sebelumnya, ERP menggunakan teknologi yang menggunakan server lokal. Artinya perangkat lunak hanya digunakan pada jaringan lokal yang terhubung ke server.Â
Kerugian lain dari perangkat lunak on-premise adalah adanya biaya tambahan seperti pemeliharaan perangkat keras, biaya listrik, dan staf TI untuk menjalankan server.Â
Sehingga Sistem ERP melalui jaringan lokal memerlukan pemeliharaan server dengan harga tinggi. Karena kebutuhan perusahaan yang memiliki kantor, toko atau gudang di tempat yang berbeda, teknologi ini diperlukan untuk menghubungkan server dari satu tempat ke tempat lain untuk mendapatkan data dan laporan secara cepat dan akurat.
Oleh karena itu, teknologi cloud dipilih untuk memperluas sistem ERP. Dengan teknologi cloud, tidak perlu lagi menyediakan server lokal, hanya Internet. Selain itu, sistem ERP dapat diakses dari mana saja dan mendapatkan informasi real-time selama internet ada.Â