"Aku pilih kamu."
Kamu tersenyum dan lagi-lagi aku tersipu.
Kau benar, jika kamu menginginkan seseorang untuk berlama-lama, setidaknya hidangkanlah secangkir kopi di hadapannya. Kalau ada, setoples biskuit juga bisa menjadi teman dari hangatnya kopi yang menenangkan. Sebab, secangkir kopi akan menahannya untuk tidak beranjak, meminumnya hingga menyisakan cangkirnya saja.
Seperti sekarang, kamu belum ingin beranjak pulang. Padahal, kopi dalam cangkirmu sudah tidak bersisa. Namun tidak mengapa, aku malah menyukainya. Bahkan jika harus menemani senja melepaskan jingganya, aku akan melakukannya. Asalkan itu bersamamu.
Ah memang benar. Jika secangkir kopi saja bisa menahannya lebih lama, lalu bagaimana dengan secangkir kopi yang ditemani dengan setoples rasa?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H