Mohon tunggu...
Grow Up with Ata
Grow Up with Ata Mohon Tunggu... Freelancer - -

-

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Buku Terbaik yang Kubaca di Tahun 2023!

29 Juli 2023   21:13 Diperbarui: 30 Juli 2023   17:10 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Book. Sumber ilustrasi: Freepik

kalau lo nanti di umur 55 tahun dan mau bikin biografi tentang diri lo sendiri, cerita kayak gimana yang mau lo ceritain? cerita gimana yang lo suka? dan cerita kayak gimana yang "lo banget!"?

MISAL, kalau gue lebih suka di biografi gue diceritain gue bisa jadi orang yang berdampak di bidang lalala, gue punya pengalaman jatuh bangun di bidang lalala... apapun itu, ga ada standart yang dibuat orang lain... jadi yaaa suka-suka lo dah mau nulis cerita yang kayak gimana. Dari situ nanti bisa mulai kebayang seberapa jauh lo udah mengenal diri lo sendiri.

Tentuin Personal Value

Nah di buku ini bilang bahwa ya semua orang punya prioritas yang berbeda-beda (YA JELAS LAH). Nah contohnya di sini ada misalkan seorang pebisnis besi tua, mungkin value dia cuma di economic aja, yang penting dia dapet duit, makmur, dan merasa puas dalam hidupnya. Tanpa perlu masuk forbes 30 under 30.

Disini sih yang bikin pemikiran terbuka bahwa setiap orang, setiap profesi ga ada yang lebih baik dan lebih buruk. Soalnya semua orang punya value nya masing-masing, mau jadi budak korporat, mau jadi pengusaha, semua bergantung sama valuenya masing-masing, toh hidup-hidup mereka juga.

Di buku ini ada jabarin beberapa value kayak

  • Aesthetic: form, harmony, beauty, balance
  • Economic: money, practical, result, return
  • Individualistic: independence, uniqueness
  • Political: power, control, influence
  • Altruist: service, helping others
  • Regulatory: structure, order, routine
  • Theoretical: knowlede, understanding

Nah dari yang gue tangkep, lo bisa "nyontek" dari yang barusan gue tulis itu, nilai-nilai lo ke arah mana nih? pun ga harus 1 saklek itu bisa memenuhi value lo, bisa gabungan dari beberapa yang nyatanya emang cocok sama diri lo. Jangan mengotakkan diri lo terhadap satu value atau satu bidang aja, di buku ini dijelasin bahwa lo bisa jadi seorang yang multipotentialite. Kalo gue yakinnya value gue ke arah regulatory dan masih ada gabungan sama altruistnya jugak! yaa tapi tetep masih mode mencari-cari juga sih~

Circle of Trust

Di bagian ini, sebenernya ada penjelasan sebelum-sebelumnya yang cukup panjang dan cukup penting. Tapi gue mau nekenin di bagian ini aja. Cari lingkungan (teman-teman) yang emang pernah ada di momen-momen terpenting dalam hidup kita. Yang bisa ngasih pendapat objektif (tentunya dengan cara yang baik karena mereka kenal baik sama lo) dan pada akhirnya bisa memberikan saran membangun buat perkembangan hidup lo.

Menurut gue ini penting banget. Karena di umur segini, temen mah banyak cuy. TAPI yang berani buat ngakuin kelebihan lo, yang berani buat "ngasi tau" kalo lo salah.... wkwkwk itungan jari! yang ada malah banding-bandingin jadiiii.. cari yang emang bener-bener bisa lo percaya ajah. Dari circle of trust ini bisa ningkatin self awareness juga, karena feedback kan harus dateng dari orang lain juga buat kita tau gimana diri kita.

"Self awareness, ibarat otot, bisa dilatih, bisa digedein, tapi berlatihlah dengan trainer (circle of trust) yang tepat. Niscaya, perkembangan lo akan lebih cepat, dan mencegah terjadinya cedera yang tidak perlu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun