Mohon tunggu...
atanera de gonsi
atanera de gonsi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menyanyi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta Yang Cuma Hanya Bertamu

19 Desember 2024   01:44 Diperbarui: 19 Desember 2024   01:44 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi ditulis oleh Sirilus Gonsi

Kita bertemu tak melalui bertamu

Kebetulan bersua secara tiba-tiba di dek dua penuh debu bersamamu

Di dek dua, pengap, debu dan bau, tapi mata kita beradu

Tatapan syarat makna cinta dari matamu yang syahdu

Awalnya kita bertemu dalam nuansa bisu

Mulutpun tertutup lidah kelu

Namun karena pandangan kita selalu beradu

Kemudian kita berkisah dan bercerita bertalu-talu

Cerita, tertawa bergema di dek dua

Kadang marah dan tersenyum bercampur dari bibirmu yang tak pura-pura

Padahal kita barusan bertamu untuk bertamu di dek dua

Kitapun tampak dalam nuansa bersama

Dek dua kapal very telah tergores kenangan denganmu

Kenangan bertamu dan bertemu juga beradu

Mungkin saat itu bertamu rasa untuk bertemu cinta

Dan kalaupun di dek dua ada cinta yang bertemu

Itu adalah cinta sebatas bertamu yang akan pamit bersama waktu yang usai di kapal very antara aku dan engkau. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun