Mohon tunggu...
Asyrofi Tsaqfan
Asyrofi Tsaqfan Mohon Tunggu... Akuntan - mahasiswa

suka baca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Literasi Keuangn Digital di Era E-wallet

17 Agustus 2024   22:20 Diperbarui: 17 Agustus 2024   22:24 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

      Di era digital yang semakin berkembang ini, literasi keuangan menjadi suatu keterampilan yang sangatlah penting. Literasi keuangan digital adalah kemampuan memahami dan menggunakan alat-alat yang berbasis teknologi keuangan dengan baik dan bijak. Salah satunya yaitu E-wallet. E-wallet telah mengubah cara kita bertransaksi, mengelola uang, dan bahkan mempengaruhi kebiasaan sehari-hari 

      Dengan meningkatnya penggunaan teknologi dalam keuangan, literasi keuangan digital menjadi kebutuhan yang mendesak. Literasi ini tidak hanya tentang mengetahui cara menggunakan aplikasi keuangan, tetapi juga memahami risiko, biaya, dan manfaat yang terkait. 

Apa Itu E-Wallet? 

      E-wallet adalah layanan berbasis aplikasi yang berfungsi untuk menyimpan data dan instrumen pembayaran. Dengan e-wallet, pengguna dapat menyimpan uang mereka dan menggunakannya sebagai metode pembayaran non tunai. Beberapa aplikasi E-wallet yang ada di Indonesia yaitu OVO, Dana, dan lain sebagainya. Dengan menggunakan E-wallet kita dapat melakukan transaksi pembayaran dengan lebih mudah. 

      Mudah dan praktis menjadi salah satu kelebihan utama yang ada pada E-wallet. Dengan adanya E-wallet ini, kita tidak perlu lagi susah payah untuk mengantri di mesin ATM,atau menukar uang pecahan besar dengan uang pecahan kecil.

      Namun, E-wallet juga memiliki risiko, meski dilengkapi dengan fitur keamanan, risiko data tercuri tetap ada. Pengguna harus selalu berhati-hati dan tidak sembarangan menyebarkan informasi pribadi. Risiko lainnya adalah dapat membuat penggunanya menjadi lebih konsumtif. karena, dengan kemudahan bertransaksi akan membuat penggunanya lebih mudah tergoda untuk berbelanja terus menerus.

      Untuk menghadapi tantangan tersebut, kita harus meningkatkan literasi dalam keuangan digital. Edukasi mengenai E-wallet sangatlah penting agar dapat menjaga keamanan data pribadi, manfaat lainnya yaitu agar dapat mengatur anggaran. Pemerintah perlu menyediakan edukasi yang dapat diakses oleh masyarakat. 

      Di dunia yang semakin maju di bidang digital ini, mempunyai literasi keuangan yang mempuni adalah kunci untuk mengelola keuangan pribadi dengan baik. E-wallet sebagai keuangan digital yang menawarkan banyak kemudahan, namun menuntut penggunanya untuk bijak dalam penggunaannya, dengan literasi keuangan digital yang mempuni, masyarakat dapat memanfaatkan E-wallet secara optimal dan lebih baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun