Tertarik bagi penulis mengulas sedikit tentang banyak mahasiswa memilih menggunakan jasa joki untuk menyelesaikan tugas dan skripsi, ditulis oleh Muhammad Dahron.
Selama study, penulis berusaha untuk menyelesaikan tugas secara mandiri, tidak pernah penulis menggunakan jasa joki untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh tenaga pengajar.
Memang, dalam dunia akademik, banyak mahasiswa menghadapi tekanan untuk bagaimana caranya mencapai nilai tinggi dan memenuhi tuntutan tugas kuliah dan karya ilmiah.
Penulis memberikan tips, salah satu cara efektif untuk mengatasi keterbatasan kemampuan dengan meningkatkan kebiasaan membaca (proses belejar).
Membaca bukan hanya memperluas wawasan, tetapi juga membantu memperdalam pemahaman dan keterampilan yang diperlukan untuk menyusun tugas kuliah dan karya ilmiah yang berkualitas.
Membaca berbagai sumber, baik buku, jurnal, maupun artikel, menyediakan pengetahuan dan perspektif baru yang dapat memperkaya argumen dan analisis dalam karya ilmiah.
Dengan membaca, kita sebagai pelajar bisa memahami teori-teori terkini, metodologi yang tepat, dan hasil penelitian terdahulu yang relevan.
Hal ini memungkinkan kita untuk menyusun argumen yang lebih kuat dan mendalam dalam tugas kuliah yang kita jalani.
Tekanan akademik sering kali memaksa kita untuk mengejar nilai tinggi, yang kadang-kadang bisa menurunkan integritas pribadi.
Dalam upaya untuk memenuhi ekspektasi yang tinggi, ada risiko tergoda untuk menggunakan jasa joki atau plagiarisme.
Namun, dengan kebiasaan membaca yang baik membantu mengembangkan pemikiran kritis dan keterampilan menulis yang lebih baik, mengurangi ketergantungan pada cara-cara tidak etis tersebut.
Dengan menguasai materi dan membangun fondasi pengetahuan yang kuat, kita dapat menyelesaikan tugas kuliah dan karya ilmiah dengan cara yang jujur dan bermartabat.
Secara keseluruhan, membaca bukan hanya meningkatkan kemampuan akademik, tetapi juga memperkuat integritas pribadi.
Ini adalah investasi penting yang membantu kita sebagai mahasiswa untuk menghadapi tekanan akademik dengan cara yang lebih etis dan efektif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H