Semoga di tempat penulis berdomisili ada satu tempat khusus yang difasilitasi oleh pemda agar para pekerja profesional muda dan pekerja lepas bisa lebih fleksibel dalam bekerja.
Berikut adalah beberapa elemen kunci dari konsep co-working space menurut penulis, yang bisa diterapkan:
Pertama, Desain Interior yang Inspiratif dan Fungsionalnya
Desain interior memainkan peran penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan menyenangkan.
Co-working space yang bagus memiliki desain yang seimbang antara estetika dan fungsionalitas. Semoga pemerintah bisa menyediakan ruang terbuka yang luas dengan berbagai zona kerja yang dapat diubah sesuai kebutuhan para profesional muda dan pekerja lepas.
Selain ruang terbuka, co-working space harus memiliki area khusus untuk pekerjaan yang memerlukan konsentrasi tinggi, seperti bilik pribadi atau ruang meeting kedap suara.
Menggunakan pencahayaan alami sebanyak mungkin dan melengkapinya dengan pencahayaan buatan yang hangat untuk menciptakan suasana yang nyaman.
Dekorasi harus menarik, dengan memanfaatkan elemen dekoratif seperti tanaman, karya seni, dan perabotan yang stylish namun tetap nyaman.
Kedua, Fasilitas Lengkap dan Berkualitas
Co-working space yang bagus menyediakan berbagai fasilitas yang mendukung produktivitas dan kenyamanan para pekerja, seperti koneksi internet yang merupakan tulang punggung dari co-working space. Kecepatan koneksi internet dan stabilitasnya harus menjadi prioritas utama.
Menyediakan ruang meeting yang dilengkapi dengan teknologi audio-visual terkini untuk mendukung presentasi dan pertemuan virtual.
Area lounge, kafe, dan fasilitas olahraga kecil seperti meja pingpong atau GYMÂ mini bisa menjadi nilai tambah yang signifikan, sebagai ruang rekreasi.
Dan harus ada layanan pendukung lainnya yang sangat penting seperti printer, ATK lainnya, dan ruang penyimpanan pribadi akan sangat membantu para pekerja yang rutin berkunjung.