Saya ingin membagikan informasi tentang cara memilih Asuransi Jiwa. Banyak dari kita masih belum mengerti tentang asuransi jiwa, apakah itu menjadi kebutuhan dan bagaimana cara memilih asuransi jiwa yang sesuai. Sebelumnya saya ingin menjelaskan tentang Asuransi Jiwa.
Asuransi jiwa adalah asuransi yang bertujuan menanggung orang terhadap kerugian finansial tak terduga yang disebabkan karena meninggalnya terlalu cepat atau hidupnya terlalu lama. risiko yang dihadapi adalah:
- Risiko kematian
- Hidup seseorang terlalu lama
Jika dianalogikan, asuransi jiwa sering diandaikan sebagai payung di rumah anda, pelampung di kapal atau pesawat udara. Sangat dibutuhkan karena berguna pada saat tertentu tetapi seringkali tidak terpikirkan ketika keadaan aman. Jadi asuransi jiwa sangat dapat diandalkan terutama pada saat situasi yang tidak diinginkan terjadi.
Asuransi Jiwa terbagi atas 4, yaitu
- Asuransi Berjangka (Term Life)
- Asuransi Seumur Hidup (Whole Life)
- Asuransi Dwi Guna (Endowment)
- Asuransi Unit Link
Penjelasan detailnya dapat dilakukan dengan mengklik masing2 bagian, karena saya lebih membahas tentang tips dalam memilihnya.
Sekarang, bagaimana caranya dalam memilih asuransi jiwa?
Menurut saya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih asuransi :
1. Cek Tingkat Kesehatan Perusahaan Asuransi
Untuk melihat tingkat kesehatan dari perusahaan asuransi dapat diukur dari Risk Based Capital (RBC), yang sederhananya diartikan adalah perbandingan total asset perusahaan dibandingkan dengan resiko klaim. Pemerintah memberikan standard 120% untuk RBC. Semakin besar nilai RBC perusahaan asuransi, maka semakin sehat perusahaan tersebut.
2. Beli ketika Anda sehat.
Pada saat kamu dalam kondisi sehat, otomatis premi asuransi yang dibayarkan akan minimal dibandingkan jika membeli pada saat sudah sakit. Kemungkinan lain, perusahaan asuransi akan menolak, jika kondisi kesehatan tidak sesuai dengan persyaratan
3. Sesuaikan asuransi yang dipilih dengan kebutuhan,
Pastikan produk asuransi yang dipilih sesuai dengan peruntukan/kebutuhan kamu. Misalnya: apakah asuransi untuk pendidikan anak, untuk dana pensiun. Lihat dengan detail di polis asuransi, syarat dan ketentuannya.
4. Cek dengan Teman atau Kerabat
Kamu juga dapat menanyakan tentang pelayanan ataupun produk dari teman atau kerabat untuk mendapatkan informasi tentang produk asuransi maupun kemudahan klaim nya.
5. Bandingkan Produk-produk Asuransi
Kamu juga bisa membandingkan beberapa produk asuransi sekaligus untuk memastikan yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu. AsuransiTop.com adalah salah satu website yang memberikan informasi dan perbandingan antara produk-produk asuransi Jiwa.
6. Konsultasi dengan agen asuransi
Jika kamu sudah memiliki gambaran awal tentang produk asuransi , kami juga dapat berkonsultasi dengan agen asuransi tersebut untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan menyeluruh.
7. Hubungan antara asuransi dan investasi.
Ada orang yang ingin memisahkan antara asuransi dan investasi, tetapi ada juga orang yang ingin mempunyai produk asuransi yang sekaligus sebagai investasi. Untuk tipe yang terakhir, cocok untuk membeli produk asuransi unit link. Untuk tipe pertama, dapat membeli produk term life (berjangka)
8. Cek Polis Asuransi
Sebelum membeli asuransi, cek terlebih dahulu polis asuransi. Pastikan bahwa semua yang ada di polis sesuai dengan keinginan kamu.
Terakhir, gunakan Logika dibandingkan dengan emosi. Jangan memilih produk asuransi karena agen nya adalah teman/saudara kamu. Tetapi pilihlah produk asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu.
Demikian sedikit tips dari saya semoga membantu rekan-rekan dalam memilih asuransi jiwa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H