Setitik air jatuh dipelupuk mata
Aku kalut
Mengapa ini bisa terjadi
Lalu
Bagaimana kini kita dapat bersatu?
Kemudian kau terbang hingga berlalu
Andai sajaÂ
Aku mendengar ucapanmu
Mungkin aku telah berada di menara
Menari bersamamu bak seorang Ratu
Hingga pada akhirnya
Kabut gelap datang menghampiri
Menghujani pelangi kita
Menelan kebahagiaan
Dan seketika itu
Memuntahkan rasa sunyi
Sekarang
Aku harus bagaimana
Hati ini menjadi kaku
Terdiam bagai setangkai bunga layu
Entah sampai kapan aku mengadu
Resah gelisah menjadi satu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!