Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang Pemberian Edukasi Terkait Penyakit Degeneratif

Penyakit degenerative atau penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyakit yang tidak disebabkan oleh infeksi mikroorganisme seperti protozoa, bakteri, jamur, maupun virus. Penyakit jenis ini bertanggungjawab terhadap sedikitnya 70% kematian di dunia. Meskipun tidak dapat ditularkan dari orang ke orang maupun dari binatang ke orang, lemahnya pengendalian faktor risiko dapat berpengaruh terhadap peningkatan kasus setiap tahun. 

Menurut WHO meningkatnya penyakit tidak menular terutama didorong oleh empat faktor risiko utama yaitu pola makan yang tidak sehat, kurang aktivitas fisik, penggunaan tembakau, dan penggunaan alkohol yang berbahaya. Penyakit tidak menular menimbulkan konsekuensi kesehatan yang berdampak bagi individu, keluarga dan komunitas, dan mengancam sistem kesehatan. Besarnya biaya sosial ekonomi yang disebabkan oleh PTM membuat pencegahan dan pengendalian penyakit ini menjadi hal yang penting pada saat ini 

Hal inilah yang mendorong adanya kegiatan pengabdian masyarakat dengan tujuan untuk menambah pengtahuan pada lansia mengenai penyakit degeneratif. Kegiatan pengabdian masyarakat tersebut dilaksanakan pada 15 Juli 2023 berlokasikan di Puskesmas Bumiaji yang mana memiliki prevalensi penyakit hipertensi 10.110 jiwa. Tentunya, yang merupakan sasaran dalam kegiatan tersebut adalah lansia yang terdaftar sebagai peserta prolanis di Puskesmas Bumiaji Kota Batu.

Persiapan Kegaiatan Pengabdian Masyarakat

Kegiatan ini diketuai oleh dr. Karina Nilasari, Sp.PK dengan beranggotakan Rany Ekawati, S.K.M., M.P.H., dr. Ardhiyanti Puspita R, M.Biomed, serta mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Malang. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan melakukan koordinasi dengan pihak Puskesmas Bumiaji, persiapan tempat dan fasilitas untuk pengabdian masyarakat, serta monitoring dan evaluasi pengabdian yang dilakukan.

Pemberian Edukasi Penyakit Degeneratif

Pengisian Pre-test dan Post-Test

Pada tanggal 15 Juli 2023, kegiatan pertama yang dilakukan setelah pembukaan yaitu melakukan monitoring sebelum pemberian edukasi dengan memberikan lembar pertanyaan yang harus dikerjakan sebagai upaya untuk mengetahui pngetahuan lansia (pre-test) selanjutnya dilakukan pemberian edukasi mengenai penyakit degeneratif oleh dr. Karina Nilasari, Sp.PK dan dilajutkan dengan pemberian lembar pertanyaan kembali sebagai media untuk mengukur pengetahuan lansia setelah dilakukannya pemberian edukasi. Selain itu, dilakukan juga pemberian buku saku terkait penyakit degeneratif kepada peserta prolanis di Puskesmas Bumiaji, Kota Batu.

Buku Saku Penyakit Degeneratif

Mengenai evaluasi kegiatan dilakukan dengan engan diskusi bersama mitra yaitu pihak Kepala Puskesmas Bumiaji, Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang, dan pihak lain yang terlibat selama pelaksanaan program. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat menambah pengetahuan lansia mengenai penyakit degeneratif sehingga dapat menjadi solusi untuk menurunkan angka penyakit degeneratif terutama penyakit hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Bumiaji, Kota Batu.