Mohon tunggu...
astridrani87
astridrani87 Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ibu rumah tangga

Ibu rumah tangga yang aktif di media sosial , suka berbagi, suka curhat biar jadi ibu yang pintar

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Review Diapers Anak ala Ibu Rempong

2 Agustus 2017   08:33 Diperbarui: 8 Januari 2019   11:14 90178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selalu dimulai dengan iseng akhirnya menjadi serius :)

Begitulah kerjaan ibu-ibu rempong kaya saya sekarang ini. sekarang kita akan mereview tentang merk diapers yang disukai bunda. Ini saya pilih merk yang menengah ya, soalnya kan biasanya yang suka baca-baca review begini ibu-ibu rempong yang konon kelas menengah... Konon loh ya... saya gak bermaksud membeda-bedakan. tapi biar imbang aja gitcu... :)

Kita akan mereview Pampers Baby Dry, Merries Good Skin dan Mamy Poko New Born Pokana, Pampers Premium Care. mana coba yang kira-kira paling oke.

Saya tipe ibu yang cari praktis. Saya tidak pakai popok kain ataupun clodi. Dulu sih anak pertama waktu umur 1-3 bulan masih pakai popok kain biasa, dan itu repotnya bukan main padahal ada ART. Lalu sempat beli clodi, tapi mak nyucinya kudu instruksi khusus, deterjen khusus, otomatis cuci terpisah otomatis sama aja boros air. Belum tenaga dan waktunya. Limbahnya juga ada, limbah deterjen. Belum lagi super bulky-nya. Nggak deh terima kasih. Karena dokter anak bilang ga masalah pakai pospak seharian, jadi ya sudah, saya ambil yang paling hemat waktu. Masalah hemat uang sih pinter-pinter si ibu ya, pinter ga cari diskonan. LOL.

1. Pampers Premium Care New Baby Tipe Perekat (Tape)

koleksi pribadi
koleksi pribadi
Jadi ceritanya, waktu itu saya ke supermarket beberapa hari habis lahiran. Waktu di Alley Diapers & Baby Needs, tadinya sih mau beli Mamy Poko karena suami beliin yang itu pertama kali bayinya lahir. Tapi saya lihat Pampers Premium Care untuk Newborn lagi diskon! Langsung deh saya borong 2 pak, karena tinggal itu aja stoknya. Lumayan bagus juga.

Namanya betul betul mencerminkan kualitasnya; permukaan sangat halus, tipissssss banget, rapih alias cuttingnya bagus banget di badan bayi saya, daya serap bagus banget, dan ga pernah bocor sama sekali!

Waktu itu pernah pipisnya keluar dari popok waktu posisi nyamping, ternyata saya kurang bener memakaikan popoknya. Untuk ibu baru, popok ini ada indikator pipisnya. Jadi cukup membantu. Tapi untuk ibu dua anak seperti saya sih tinggal dipencet-pencet saja popoknya, kalau sudah empuk ga kresek-kresek, berarti sudah penuh.

Bayi saya pakai size newborn (NB) sampai usia 1,5 bulan, itupun sudah kekecilan di paha dan kependekan di perut. Saya kebanyakan nyimpan stock karena waktu itu ada diskon di toped cari yang paling murah :) sampai 40%, di mana harga yang isi 13 size NB hanya Rp 16.000, kalap beli banyak, lupa batasnya untuk berat 5 Kg. Mana waktu itu saya dapat giveaway dari Pampers X Femaledaily Network yang isi 32 pula. Alhasil sekarang popoknya yang size NB masih sisa sekitar 10 pcs. Nanti mungkin kapan kapan insha Allah disumbangkan saja ke yang membutuhkan.

Nah karena yang size NB sudah kekecilan, mau tak mau harus ganti jadi size S. Harganya cukup bikin sesek, di Carrefour yang size S harganya Rp 120.000 untuk yang isi 48 pcs, kalau di diskon 10% (CC Bank Mega) jatuhnya Rp 108.000. Per popok jadinya Rp 2.250. Maknyusss kan. Tapi seperti yang saya bilang, masalah hemat uang itu pinter pinter si ibu. Jadilah saya hunting online, mana supermarket yang lagi promo Pampers Premium Care, mengecek Tokopedia untuk harga lebih murah, etc.

Di Tokopedia ternyata ada Babyzania yang menjual Pampers Premium Care size S Tape dengan harga Rp 84.000, tapi dengan ongkir ke Semarang jadinya beda tipis. Tapi ya sudahlah, karena stok popok sudah tipis dan belum sempat ke supermarket lagi, akhirnya beli 1 pak.

Eh tapi ya, yang namanya rezeki itu memang ga ke mana. Alhamdulillah dapet email dari JD.ID sedang ada program baby festival di akhir bulan Juli ini, dan Pampers Premium Care size S Tape isi 48 SALE sebesar 44% sehingga harganya menjadi Rp 60.000 saja! Saya langsung borong 5 pak, haha. Semoga stocknya pas sampai bayi saya menjelang bobot 8 Kg.

Oh iya Numpang nyampein Buat anak-anak Bunda yang susah makan, kemaren nyobain Madu Gizidat Madu Ikan Sidat dan Temulawak, ternyata anak cocok banget, kali pada nyariin vitamin nafsu makan anak , pake ini aja, anak saya sih cocok.

gizidat-nafsu-makan-anak-5c3423c7aeebe114b54c80b4.jpg
gizidat-nafsu-makan-anak-5c3423c7aeebe114b54c80b4.jpg
Ok. Next........

2. Pampers Premium Care New Baby Tipe Celana (Pants)
Selain yang tipe perekat, saya juga sempat mencoba Pampers Premium Care yang tipe celana. Untuk halusnya, daya serapnya, dan no bocornya sih sama dengan yang tipe perekat. Tapi karena bayi saya masih usia 1-2 bulan, lebih enak bagi saya memakaikan yang tipe perekat.

Oya popok ini juga ada indikator pipisnya, dan selama ukurannya pas, biasanya sih tidak meninggalkan bekas karet di kulit bayi.

Perbandingan Pampers Premium Care tipe Tape bisa dilihat di foto bawah. Pampers Premium Care tipe Tape (kiri) dan tipe Pants (kanan).

koleksi pribadi
koleksi pribadi
Yang tipe perekat lebih rapi dan bisa segera jadi alas pantatnya di atas handuk setelah mandi, yah biasa kan newborn masih sangat sering pup, bersihin aja pup, sayang kalo kena handuk terus. Selain itu entah kenapa kok perasaan sedikit lebih bulky yang tipe celana dibanding tipe perekat. Jadi tipe celana ini tidak akan saya repurchase dalam waktu dekat.

3. Pampers Baby Dry Tipe Celana

koleksi pribadi
koleksi pribadi
Kalau ini ceritanya ibu saya yang salah beli. Beliau pikir Pampers cuma satu jenis hehehe. Terus terang jika dibandingkan dengan Pampers Premium Care, jenis Baby Dry ini lebih kasar dan lebih bulky. Ini pakainya nanti saja kalau bayi saya sudah 7 Kg, dipakai di jam jam nanggung. Sebetulnya daya serapnya sih sama saja, tapi kasarnya itu yang saya kurang suka. Ohya popok ini tidak memiliki indikator pipis. Berikut perbandingan yang jenis Premium Care vs Baby Dry.

4. Merries Good Skin Tipe Celana

koleksi pribadi
koleksi pribadi
Dulu saya baca baca di forum, merk Merries ini katanya mahal sekali. Tapi ternyata untuk jenis Merries Good Skin harganya cenderung murah. Popok ini saya pakaikan untuk kakaknya waktu si kakak masih belum bisa full lepas dari pospak. Halusnya juara, mirip sama halusnya Pampers Premium Care. Daya serap juga bagus sekali.

Bedanya, Merries Pants ini bulky. Dan yang size S entah kenapa cuttingnya pendek jadi kejar kejaran sama pusar bayi. Tapi size lainnya sih cuttingnya bagus bagus aja, jadi setelah selesai pakai Pampers Premium Care yang size S, saya lebih prefer memakaikan Merries Good Skin ini ke anak saya dibanding Pampers Premium Care tipe celana. Halusnya sama, daya serapnya sama, kenyamanan cutting sama, tapi Merries Good Skin lebih ekonomis.

5. Mamy Poko Baby Dry New Born
Mamy Poko dipakai bayi saya hanya sekitar semingguan. Bukan jelek atau apa, karena daya serapnya bagus, halusnya juga mirip Pampers Premium Care, yah walaupun agak bulky sih, tapi dengan kualitas dan harga yang mirip, saya prefer Pampers Premium Care.

(UPDATE 2017: New Favourite!)
Dulu saya membuat post ini waktu anak saya usia 2 bulan, sekarang sudah 14 bulan sudah switch ke size L, dan sudah lama sekali ---sejak switch ke size M--- tidak pakai Pampers Premium Care lagi.

6. Merries Good Skin Pants size L ~ My Fave!
Lain dengan adiknya yang size S, Merries size L tidak kependekan di badan anak saya. Selain itu cuttingnya bagus, bagian pinggangnya memeluk badan bayi (uda bukan bayi ya sebenernya hehe) dengan passssss, dan bagian lubang paha juga cocok di paha montok anak saya

Merries Good Skin Pants Size L. Sumber: http://www.lazada.co.id
Merries Good Skin Pants Size L. Sumber: http://www.lazada.co.id
And as i said before, kualitasnya bagus banget untuk harga segini, less than Rp 2000/pc, tidak pernah bocor, sangat halus dan cloth-like, dan tentu saja tidak menimbulkan diaper rash.

Saya biasanya beli ini di toped cari yang paling murah :) , langsung nyetock beberapa pack yang isi 44 pcs. Kalau sedang diskon di jd.id, harga Merries Good Skin ini jadi Rp 80.000 saja untuk isi 44 pcs, jadi dihitung hitung hanya sekitar Rp 1.800 saja per buah. Pas di bayi, pas di kantong

7. Pokana Pants Size L
Dibandingkan dengan Merries Pants, Pokana pants ini kelebihannya adalah lebih slim dan lebih lucuk desainnya, oh ya dan juga sedikitttt lebih murah, tapi tidak signifikan sih. Harga Pokana Pants adalah Rp 80.000, sama seperti Merries di atas, tapi isinya sedikit lebih banyak yaitu 48pcs.

Dari segi kehalusan, Pokana vs Merries sama halusnya, lalu tidak menimbulkan rash dan tahan bocornya juga keduanya sama tidak ada masalah. Keduanya saya pakaikan pagi, siang, malam alhamdulillah performanya bagus semua.

Kekurangannya, Pokana Pants ini lebih loose karetnya dibanding Merries Pants, jadi gimana ya, agak kurang "meluk" pinggang. Bagian lubang pahanya juga sedikit lebih besar.

Kekurangan itu membuat saya tetap prefer Merries Good Skin, tapi kalau sedang diskon, okelah kalau beli Pokana Pants lagi kapan kapan

Back side --- Kiri : Pokana Pants, Kanan : Merries pants || koleksi pribadi
Back side --- Kiri : Pokana Pants, Kanan : Merries pants || koleksi pribadi
Front side --- Kiri : Pokana Pants, Kanan : Merries pants | koleksi pribadi
Front side --- Kiri : Pokana Pants, Kanan : Merries pants | koleksi pribadi

Anyway, popok Pokana ini pertama kali saya tahu dari Promo di Bukalapak juga, dan akhirnya saya coba beli karena penasaran. Sekilas sepertinya ini popok asalnya dari Jepang, eh ternyata teknologi korea, tapi begitu saya lihat websitenya, sepertinya ini popok asli buatan Indonesia lho, label TASEN di atas kanan kemasan popok itu singkatan dari Tata Sentosa Global.

Baiklah, sekian dulu post review komparasi popok bayi kali ini, semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun