Mohon tunggu...
Astrid azzahra
Astrid azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi PGSD UNNES

Saya senang mmembaca buku,menulis dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Persiapan Menuju Profesi Guru

27 Maret 2024   00:00 Diperbarui: 22 Juli 2024   22:44 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjadi seorang guru adalah pekerjaan mulia yang membutuhkan kesiapan yang mendalam, komitmen, dan dedikasi. Profesi ini tidak hanya mengajar materi pelajaran, tetapi juga membentuk karakter, membimbing, dan memberi inspirasi kepada generasi berikutnya. Sebelum membuat keputusan untuk masuk ke dunia pendidikan, beberapa hal penting harus dipertimbangkan.

Pertama, memiliki cinta terhadap ilmu pengetahuan dan pembelajaran. Seorang guru harus memiliki pengetahuan yang kuat dalam bidang yang diajarkan. Keinginan untuk terus belajar dan berkembang juga sangat penting, karena ilmu pengetahuan terus berkembang dan guru perlu selalu update dengan perkembangan terbaru. 

Misalnya, seorang guru matematika harus menguasai konsep-konsep dasar matematika dan penerapannya dalam berbagai konteks, agar dapat menjelaskan dengan baik kepada siswa. Keinginan untuk terus belajar dan berkembang juga sangat penting bagi seorang guru. Ilmu pengetahuan terus berkembang, termasuk metode-metode pembelajaran yang lebih efektif. 

Seorang guru yang siap belajar akan mampu mengikuti perkembangan tersebut dan mengaplikasikannya dalam proses pengajaran. Selain itu, dengan terus belajar, seorang guru juga dapat menjadi contoh bagi siswa bahwa belajar adalah proses yang tidak pernah berhenti sepanjang hayat.

Kedua, memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Seorang guru harus mampu menyampaikan materi pelajaran dengan jelas dan mudah dipahami oleh murid-muridnya. Kemampuan ini meliputi penggunaan bahasa yang sesuai dengan tingkat pemahaman siswa, penggunaan contoh yang relevan, dan penggunaan teknologi sebagai media pembelajaran yang menarik. Kemampuan mendengarkan dengan baik juga diperlukan bagi seorang guru. 

Guru harus mampu mendengarkan masukan dan pertanyaan dari siswa dengan seksama, serta memberikan tanggapan yang tepat. Dengan mendengarkan dengan baik, seorang guru dapat memahami kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh siswa, sehingga dapat memberikan bantuan atau bimbingan yang sesuai.

Selain itu, seorang guru juga harus memiliki kemampuan untuk mengelola kelas dengan baik. Ini termasuk kemampuan mengatur waktu, menjaga disiplin, dan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Keterampilan ini akan membantu guru dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan efektif. Seorang guru harus mampu mengatur waktu secara efisien untuk memastikan bahwa semua materi pelajaran dapat disampaikan dengan baik dalam waktu yang telah ditentukan. Hal ini meliputi perencanaan pelajaran yang matang, penentuan durasi untuk setiap bagian pelajaran, dan pengaturan jadwal kegiatan di kelas. Disiplin adalah kunci keberhasilan dalam mengelola kelas. Seorang guru harus memiliki otoritas yang cukup untuk menjaga ketertiban di kelas. Ini meliputi penerapan aturan yang jelas dan konsisten, memberikan konsekuensi yang sesuai terhadap pelanggaran aturan, dan menciptakan lingkungan yang mendukung disiplin. Seorang guru harus menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi siswa. Hal ini dapat dilakukan dengan mengatur penataan ruang yang baik, memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran yang menarik, dan menciptakan interaksi positif antara guru dan siswa serta antar siswa. Setiap siswa memiliki kebutuhan dan gaya belajar yang berbeda-beda. Seorang guru harus peka terhadap perbedaan tersebut dan mampu mengakomodasi kebutuhan individu setiap siswa. Ini melibatkan penggunaan berbagai metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa serta memberikan bantuan tambahan bagi siswa yang membutuhkannya. Konflik dapat terjadi di antara siswa atau antara guru dan siswa. Seorang guru harus memiliki keterampilan untuk mengelola konflik dengan bijaksana, seperti mendengarkan semua pihak yang terlibat, mencari solusi yang adil dan menguntungkan semua pihak, serta mengambil langkah-langkah preventif untuk mencegah konflik yang lebih besar.

Kesiapan untuk menjadi seorang guru juga mencakup kemampuan untuk bekerja dengan beragam siswa. Setiap siswa memiliki kebutuhan dan gaya belajar yang berbeda-beda, dan seorang guru harus mampu mengakomodasi perbedaan tersebut. Ini membutuhkan kesabaran, empati, dan kepekaan terhadap kebutuhan individu setiap siswa.

Terakhir, seorang guru harus memiliki komitmen yang kuat terhadap profesi ini. Menjadi seorang guru bukanlah pekerjaan yang mudah. Terkadang, tantangan dan tekanan akan datang dari berbagai arah. Namun, dengan komitmen yang kuat, seorang guru akan tetap teguh dan fokus dalam misinya untuk mendidik dan membimbing generasi muda.

Selain itu, seorang guru juga harus memiliki pemahaman yang baik tentang nilai-nilai pendidikan dan etika profesional. Seorang guru harus menjadi teladan bagi siswanya, menjunjung tinggi nilai-nilai seperti integritas, kejujuran, dan rasa hormat terhadap orang lain. Ini akan membantu guru dalam membentuk karakter dan moralitas siswa.

Tidak hanya itu, seorang guru juga perlu memiliki kemampuan untuk berkolaborasi dengan rekan kerja dan orang tua siswa. Kerja sama tim yang baik akan memperkuat efektivitas pembelajaran dan membantu dalam menyelesaikan masalah-masalah yang mungkin muncul di sekolah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun