Mohon tunggu...
Astrid Herrera
Astrid Herrera Mohon Tunggu... -

wanderer

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Surat Kepada Mas

15 November 2013   10:34 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:09 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mas …….
Aku terhenti di sini, di jalan ini lagi
Setiap Juli airmataku menggenang
Di sini …. di jalan ini lagi
Seperti dulu airmata kita berlinang
Di sini, di jalan ini lagi
Kita pernah bersulang segelas kepedihan
Sebelum semuanya berkelebat cepat
Begitu cepat

Mas …….
Begitu panjang benang-benang asmara
yang telah kita bentang
Begitu garang rindu yang kita rentang
Ada yang melintang
Ada yang menghalang
Himne cinta tinggi menggantang

MAS …….
Aku duduk di sini
Di kursi ini lagi
Sepi gandri
Sendiri
Dan esok bukan milik kita lagi

** Café Aullit, Cikini, Juli 2013

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun