Mohon tunggu...
Astri Agustina Gultom
Astri Agustina Gultom Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Mahasiswa Kedokteran hewan Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kuliah Jurusan Kedokteran Hewan, Peluang Kerjanya Apa Saja?

19 Mei 2023   17:06 Diperbarui: 19 Mei 2023   17:09 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kedokteran hewan merupakan salah satu program studi yang hanya dapat dijumpai di beberapa universitas di Indonesia, yaitu diantaranya Universitas Syiah Kuala, Universitas Padjajaran, Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor, Universitas Airlangga, Universitas Udayana, Universitas Brawijaya, Universitas Nusa Cendana, Universita Wijaya Kusuma Surabaya, Universitas Hasanuddin, Universitas Pendidikan Mandalika dan tahun ini Universitas Riau membuka program studi baru yaitu Kedokteran Hewan. Jurusan Kedokteran Hewan yang masih langka di Indonesia ini membuat lulusannya terbilang mudah untuk mendapatkan pekerjaan dibandingkan dengan lulusan dari berbagai jurusan lain yang dapat kita jumpai hampir di seluruh universitas di Indonesia.

''MANUSYA MRIGA SATWA SEWAKA'' merupakan motto dari dokter hewan yang memiliki arti yaitu menyejahterakan manusia melalui kesejahteraan hewan. Di mana para dokter hewan mengabdi dalam sebuah profesi yang menguasai bidang Kesehatan Hewan (Animal Health), Produksi Ternak (Animal Production), dan Kesehatan Masyarakat Veteriner ( Veterinary Public Health). Profesi dokter hewan sangat menjanjikan dan memiliki peluang pekerjaan yang luas, namun tak banyak orang yang mengetahui bahwa profesi dokter hewan sangat dibutuhkan terlebih di Indonesia. Bahkan beberapa orang menganggap bahwa kuliah di jurusan kedokteran hewan itu merupakan hal yang sia-sia.

Namun apa yang terjadi jika tidak ada profesi dokter hewan? Manusia bisa saja mengomsumsi daging atau susu yang tidak layak untuk dikomsumsi, atau manusia dapat terkena penyakit yang menular dari hewan yang disebut sebagai Zoonosis. Tidak banyak yang tahu bahwa kesehatan hewan sangat penting juga seperti halnya dengan kesehatan manusia.

Berikut merupakan ciri-ciri pekerjaan profesi dokter hewan:

  • Mengikuti pendidikan sesuai standart nasional
  • Pekerjaan berlandaskan etika profesi
  • Mengutamakan panggilan kemanusiaan daripada keuntungan
  • Pekerjaan dan tanggung jawab besar
  • Belajar hingga akhir hayat

Nah selain itu apa saja prospek dari profesi dokter hewan? Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Keprofesian dokter hewan dinas

Dokter hewan bertanggung jawab terhadap kesehatan hewan (keswan), kesejahteraan hewan (kesrawan), dan kesehatan masyarakat veteriner (kesmavet). Biasanya profesi dokter hewan dinas bekerja dibawah naungan Kementerian Dinas Pertanian.

  • Dokter hewan sebagai praktisi

Mengemban kewajiban dalam divisi klinik veteriner yaitu:

  • Diagnosa klinik veteriner
  • Ilmu bedah veteriner
  • Radiologi veteriner
  • Ilmu penyakit dalam veteriner
  • Manajemen hewan coba

Dokter hewan sebagai praktisi juga dibagi menjadi dua yaitu praktisi hewan ternak dan praktisi spesies individu.

  • Keahlian keilmuan
  • Ahli bedah
  • Ahli mata
  • Reproduksi penyakit dalam
  • Dermatologi
  • Patologi
  • Nutrisi klinik
  • Akunpuktur
  • Dan non praktisi
  • Tenaga pengajar/dosen
  • Perusahaan pangan dan peternakan
  • Kepolisian/TNI
  • Menjadi seorang wirausaha
  • Dan sebagainya.

            Nah itu merupakan beberapa peluang pekerjaan sebagai seorang dokter hewan. Sejatinya dokter hewan tidak berbeda dengan profesi dokter lainnya. Jadi bagi Anda yang memiliki minat untuk menjadi seorang dokter hewan, jangan ragu untuk melangkah meraih mimpi tersebut, karena tanpa mencoba kamu tidak akan pernah tahu bagaimana hasilnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun