Mohon tunggu...
Astiar Tiar
Astiar Tiar Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Jadilah orang yang berguna di masa depan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hal yang Dilakukan Ketika Berteman dengan Teman Berbeda Suku

20 September 2020   12:54 Diperbarui: 24 Mei 2021   13:50 37148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika Berteman dengan Teman Berbeda Suku (unsplash/leon)

Menurut pendapat saya jika berteman dengan teman yang berbeda suku adalah dengan tidak membeda-bedakannya apalagi memilih-milih yang mana harus di ajak berteman. 

Meskipun mereka berbeda dengan kita, kita tetap harus mau berteman dan saling menghargai terhadap mereka oleh sebab itu, kita janganlah menghina suka dan budaya mereka karena kita adalah Bhineka Tunggal Ika yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu jua.

Seperti sewaktu saya di SMK. Saya memiliki 2 orang sahabat yang bernama Elfy dan Mahfud, kami berteman baik sewaktu naik di kelas 3, sebelumnya aku dengan Elfy Tidak terlalu akrab Dikarenakan kami beda kelompok. Tetapi, semenjak aku dengan kelompokku ada masalah kami menjadi terbagi-bagi dan jadilah aku, Mahfud dan Elfy.

Baca juga : Interaksi Kita terhadap Teman yang Berbeda Suku Bangsa

Pada saat mereka berteman denganku mereka menjadi sahabat yang selalu mendukung keputusanku, yang selalu mengingatkan jika aku berbuat kesalahan. Terkadang mereka juga sering melakukan kesalahan tetapi di lain sisi mereka adalah sahabat terbaik buatku karena selalu memberi semangat dikala aku jatuh. 

Itulah mengapa aku sangat bersyukur bersahabat dengan mereka berdua. Adapun pesan menarik dari Mereka berdua ialah orang yang selalu ada bersamaku di kala susah maupun senang.

Dan karena berteman dengan mereka aku jadi menyadari Banyak terdapat suku-suku di Indonesia. Seperti Elfy yang bersuku Toraja, dan Mahfud yang Bersuku Jawa. Oleh karena itu semasa SMK saya sudah tercermin tentang multibudaya yang ada di Indonesia Dikarenakan terkadang kami mempelajari dan membicarakan tentang suku dan budaya yang ada di Indonesia.

Maka dari itu kami berpendapat Bagaimana jika di sekolah terdapat penggunaan bahasa daerah. Mungkin menurut saya Itu kurang efisien dikarenakan sekolah memiliki murid yang berbeda-beda Sukunya. Sementara jika sekolah menggunakan bahasa daerah yang sudah  pasti para murid tidak mengerti apa yang sedang dibicarakan atau pada saat berkomunikasi. 

Baca juga : Cara Berinteraksi dengan Teman yang Berbeda Suku

Tetapi kita juga harus mempelajari suku budaya yang ada di Indonesia karena Itu sangat penting bagi penerus anak bangsa Agar Penerus bangsa. Tetapi dengan tidak menggunakan Bahasa Daerah agar para siswa dapat memahami pembicaraan dan tujuan dari pembelajaran. Jadi, dengan mempelajari suku budaya yang ada di Indonesia kita dapat menghargai suku dan mengenal budaya-budaya yang ada di indonesia sehingga tidak terjadinya peperangan antar suku.

Maka dari itu kita harus saling menghormati menghargai dan tidak membeda-bedakan suku dan budaya di Indonesia karena kita merupakan negara majemuk yang terdiri atas beragam suku bangsa dan budaya.

di lain sisi selain belajar suku dan budaya yang ada di Indonesia menggunakan bahasa Indonesia juga dapat mengenal suku dan budaya yang ada di Indonesia menggunakan bahasa Inggris Agar Menambah wawasan dan pengetahuan penerus penerus bangsa. Supaya mereka tidak hanya mengetehui satu bahasa tetapi juga mengetahui bahasa yang lainnya.

Sementara itu jika ada siswa yang berbeda pendapat terhadap siswa lainnya. Maka tugas guru adalah menyelesaikannya dengan cara mendengarkan terlebih dahulu pendapat setiap murid dan menggabungkan kedua pendapat tersebut menjadi argumen yang dimengerti dan diterima oleh kedua murid.

Adapun faktor yang dapat membuat berbedanya pendapat yaitu seperti bedanya persepsi dan pemikiran anak dan pengetahuan yang berbeda serta bedanya arah dan tujuan.       

Baca juga : Berbeda Suku namun Tetap Bertoleransi

Dan terakhir Agar terlaksananya dengan baik seluruh pendapat dan cerita di atas kita harus menjaga persaudaraan dan persatuan dalam kehidupan multibudaya yang ada di Indonesia seperti Memiliki sikap toleransi yaitu saling menghormati dan menghargai di tengah keberagaman budaya pada masyarakat, menghormati perbedaan dengan selalu bersikap ramah dan menghilangkan egoisme masing-masing suku dan golongan. 

Dan Adapun peran pemerintah diperlukan dalam pengambilan keputusan untuk melestarikan keberagaman sosial budaya serta kesadaran masyarakat menjadi dasar dalam menjaga keanekaragaman tetap utuh di lingkungannya sendiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun