bangsa Indonesia memiliki peran yang sangat strategis dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. "Bhineka Tunggal Ika" menjadi kekuatan utama bangsa Indonesia yang mempunyai keanekaragaman suku, budaya, agama, dan sebagainya.
Pancasila sebagai ideologiHal ini juga sebagai kekuatan dan ciri khas bangsa Indonesia yang membuat dunia terpesona akan keragaman budaya Indonesia beserta keindahannya, sejak dahulu, saat ini dan yang akan datang.
Dalam aspek ontologi Pancasila lahir sebagai dasar negara Indonesia, digali dari nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Sejak awal ketika bangsa ini berjuang untuk kemerdekaannya, berkonsesnus untuk memegang dan menganut Pancasila sebagai sumber inspirasi, nilai dan moral bangsa.
Secara epistemologi, bangsa Indonesia punya keyakinan yang mendalam bahwa nilai dan moral yang terpancar dari Pancasila adalah sebagai jati diri bangsa yang hidup dan berkembang dalam kehidupan masyarakat.
Sehingga nilai-nilai Pancasila mampu dan relevan menjaga stabilitas nasional dan eksistensi negara di tengah keberagamannya. Oleh karena itu secara aksiologi bangsa dan negara Indonesia berkomitmen untuk mengerti, menghayati, membudayakan dan melaksanakan Pancasila.
Kebhinekaan merupakan “term” yang menggambarkan keberagaman atau perbedaan yang ada dalam suatu kesatuan. Dalam konteks Indonesia, kebhinekaan merujuk pada keberagaman suku, agama, ras, dan budaya yang menyatukan bangsa Indonesia.
KEBHINEKAAN DI PULAU BALI
Bali memiliki kearifan lokal yang sangat unik, kebudayaan Bali mampu membuat daya tarik yang luar biasa, sehingga membuat seluruh dunia tertarik untuk datang dan berkunjung ke Bali.
Dalam tataran empirik sampai saat ini kearifan lokal masyarakat Bali masih tumbuh dan hadir pada setiap aktivitas masyarakat di Bali.
Beberapa kearifan lokal Bali diantaranya adalah Tri Hita Karana, Nyegara Gunung, Arsitektur Bali, Ulu Teben, Yasa Kerti, Wana, Danu, serta konsep kearifan lokal lainnya, merupakan hakekat demi kelestarian lingkungan dan kehidupan masyarakat di Bali secara harmonis.
Dalam tulisan ini penulis hanya memilih satu contoh kearifan lokal Bali yang dibahas kaitannya dengan kebhinekaan Indonesia yaitu Tri Hita Karana.