Mohon tunggu...
Astatik Bestari
Astatik Bestari Mohon Tunggu... Guru - Astatik ketua PKBM Bestari Jombang Jawa Timur

Pendiri Yayasan Bestari Indonesia. Domisili di Jombang Jawa Timur. Pengelola PKBM Bestari Jombang Jawa Timur. Guru MTs Darul Faizin Catakgayam Mojowarno Jombang Jawa Timur Ketua 2 DPP FTPKN Ketua bidang Peningkatan Mutu PTK DPW FK-PKBM Jatim

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hari Kartini: Stop, Melabeli Perempuan Itu "Cerewet"!

21 April 2023   03:11 Diperbarui: 21 April 2023   03:16 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peringatan hari Ibu tahun 2022 di desa Catakgayam kecamatan Mojowarno kabupaten Jombang Jawa Timur/Dok Pribadi

Dari berbagai sumber bacaan yang membahas tentang kemampuan perempuan mengeluarkan 20.000 kata tiap hari dan laki-laki hanya 7.000 kata, selalu saja memiliki kesimpulan akhir itulah penyebab perempuan menjadi cerewet. Kesimpulan ini mirip ungkapan stereotipe/ pelabelan yang tidak menguntungkan perempuan.

Untuk menyampaikan apa saja, semua orang membutuhkan kemampuan mengeluarkan kata-kata, termasuk dalam aktivitas mentransfer ilmu pengetahuan. Nah, di sinilah rahasia dibalik penciptaan otak perempuan yang memiliki perbedaan dengan laki-laki. Bayangkan, jika perempuan tidak memiliki kemampuan mengeluarkan 20.000 kata tiap hari, seperti apa ia mendidik anak-anaknya yang notabene selalu bersamanya sejak dalam kandungan.

Pantas kiranya perempuan disebut sebagai madrasah pertama bagi anak-anaknya. Bisa dipastikan salah satunya karena kajian empiris tentang kemampuan perempuan mengeluarkan 20.000 kata tiap hari.

Perempuan sebagai madrasah pertama bagi anak-anaknya juga disinggung dan jadi dasar utama perjuangan RA Kartini. Ditulis R.A Kartini dalam catatannya yang dibukukan dengan judul Habis Gelap Terbitlah Terang.

Baca juga: Modern dalam Akhlak

Bayangkan jika kemampuan mengeluarkan kata ini tidak disediakan lebih banyak, apa jadinya generasi berikutnya. Jadi stop melabeli perempuan dengan sifat cerewet, ganti dengan sebutan "perempuan itu hebat".

Selamat hari Kartini 21 April 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Parenting Hari Ibu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun