Pluto merupakan planet ke sembilan di tata Surya. Sekarang mungkin teman teman telah mendengar bahwa Pluto tidak lagi menjadi sebuah planet. Sebenarnya tidak ada yang berubah dari Pluto, tetapi yang sebenarnya berubah adalah definisi dari planet. Untuk menjadi sebuah planet objek harus memenuhi kriteria.Â
1. Pluto tidak bisa membersihkan lingkungan disekitar terbitnya.Â
Tahukah kalian? Selain harus berbentuk bulat dan mengorbit pada bintang terbesar, planet juga harus dapat membersihkan lingkungan disekitar terbitnya yang di lalui.
2. Ukuran Pluto yang terlalu kecil untuk dikatakan sebuah planetÂ
Ukuran Pluto sangat kecil dan berbanding Sangat jauh dengan planet-planet lainnya. Ukuran Pluto lebih kecil dari pada bulan. Dilansir dari Universe Today, diameter Pluto hanya mencapai 2.390 km (kilometer).
3. Jarak Pluto terlalu jauh dari matahari
Tahukah kalian, bahwa jarak antar objek angkasa terhadap bintang tenyata bisa mempengaruhi kondisi dari objek angkasa. Dilansir dari NASA bahwa jarak antara Pluto dan matahari sebesar 6 miliar kilometer. Karena terlalu jauh Pluto memiliki jenis Orbital yaitu elips yang sangat renggang. Kini para ahli sepakat, bahwa Neptunus lah yang menjadi planet terjauh di tata Surya.Â
4. Kekuatan gravitasi Pluto yang lemahÂ
Gravitasi adalah salah satu syarat bagi sebuah objek di alam semesta. Planet ini memiliki masa yang lebih kecil akan memiliki gravitasi yang jauh lebih kecil. Dibandingkan dengan kekuatan gravitasi pada bintang dan lubang hitam. Namun, khusus untuk Pluto, kekuatan gravitasi memang tidak mencukupi untuk bisa disebut sebagai planet. Kekuatan gravitasi dari Pluto hanya sebesar 0,58. Padahal angka minimal sebuah gravitasi suatu planet berada pada angka 3,7.Â
5. Pembentukan Pluto yang setengah matang.Â
Pluto terbentuk dari batuan padat dan jadi yang pertama terbentuk dalam tata Surya. Batuan besar tadi memiliki gravitasi yang cukup untuk mengikat material seperti gas dan es sehingga dapat membentuk suatu bulatan yang mirip dengan planet. Pluto gagal menghasilkan massa yang cukup untuk membentuk gaya gravitasi yang besar. Walaupun dengan pembentukan setengah matang, Pluto menjadi objek yang paling unik di tata Surya. Bagaimana tidak, walaupun tidak sempurna, tapi Pluto dapat tetap berada dalam orbitnya.Â