Puasa Senin Kamis merupakan salah satu sunah agama Islam. Hal tersebut dilakukan oleh Komunitas Masjid Al Munawwarah Tangerang Selatan sembari menyiapkan buka puasa gratis setiap Senin dan Kamis. Mulai dari makanan pembuka puasa atau takjil hingga makanan berat yang setiap harinya berbeda disediakan gratis kepada jemaah yang hadir.
Tangerang Selatan --Kegiatan ini berawal dari Komunitas Masjid Al Munawwarah yang rutin melakukan puasa Senin Kamis. Koordinator Kegiatan Buka Puasa Senin Kamis Al Munawwarah, Lilis menerangkan komunitas mereka sering melakukan buka puasa Senin Kamis bersama dan berbagi makanan.
"Awalnya kita punya ide untuk mengadakan berbuka bersama dari teman-teman karena mereka sering puasa Senin Kamis. Dari situ kita coba untuk buka puasa bersama di hari Senin dan Kamis," tutur Lilis, Kamis (08/12/2022).
Lilis menjelaskan kegiatan ini ditujukan kepada musafir serta jemaah yang berpuasa dan mempermudah mereka untuk berbuka. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat silaturahmi musafir dan jemaah serta pengunjung yang datang ke Masjid Al Munawwarah. Diadakannya kegiatan ini juga untuk menarik jemaah supaya mencintai masjid dan lebih sering beribadah di Masjid Al Munawwarah.
Kegiatan Buka Puasa Senin Kamis ini dimulai sejak tahun 2018 hingga sekarang. Namun kegiatan ini sempat terhenti karena adanya pandemi Covid-19 tahun 2020 kemarin.
"Semenjak adanya Covid, kegiatan ini tertahan dua tahun. Jadi kita baru mulai lagi sekitar lima bulan kemarin," ungkap salah satu Panitia Kegiatan Buka Puasa Senin Kamis Al Munawwarah, Reni, Kamis (08/12/2022).
Pada awalnya makanan yang disediakan hanya 30 porsi saja. Namun, jumlah porsi terus berkembang hingga mencapai 60 porsi sampai saat ini. Hal ini dikarenakan banyaknya jemaah yang hadir untuk buka puasa bersama seiring kegiatan ini berjalan empat tahun.
Kegiatan buka puasa ini disebarkan melalui group chat Whatsapp dan media sosial lainnya untuk menarik jemaah datang. Selain itu, panitia serta jemaah setempat juga mengundang keluarga, teman, dan kerabat untuk datang. Bahkan sampai jemaah lain yang bertempat tinggal jauh juga datang ditambah jemaah yang singgah seperti ojek online (ojol) dan pekerja setempat.
"Kita menarik jemaah lebih banyak sehingga masjid kita ini ramai dan dimudahkan untuk beribadah dengan buka puasa. Siapa aja yang mau datang ke sini silahkan. Kita mempersilahkan siapa aja. Mau apapun kita terima yang penting muslim," kata Reni.
Walaupun kegiatan ini menerima semua jemaah dari berbagai kalangan, mereka diharuskan mengikuti aturan yang ada. Reni menjelaskan kepada jemaah untuk menjaga kebersihan masjid seperti membuang bekas makanan ke tempat sampah, menaruh peralatan makan dan minum pada tempatnya, serta tidak mengotori masjid. Jemaah juga diharuskan menjaga batas antara laki-laki dan perempuan serta makan di tempatnya masing-masing.
Proses persiapan kegiatan ini dilakukan dengan mencari donatur. Kemudian, makanan buka puasa akan disiapkan oleh panitia yang berbeda-beda tiap minggunya. Setiap panitia yang terpilih tiap minggu akan menentukan menu makanan sendiri dan menyiapkannya. Panitia yang bertugas pada minggu tersebut mempunyai timnya sendiri yang terdiri dari 6 - 7 orang.
"Dengan demikian kita merasa ringan di dalam biaya dan persiapan menu buka. Ada juga yang kasih uang cash, ada juga yang berbentuk makanan, ada juga kue, jadi kita semua tampung," ungkap Lilis.
Selain panitia yang ditugaskan pada minggu itu, panitia yang tidak bertugas pun ikut serta menyiapkan makanan dan takjil buka puasa serta membersihkan tempat duduk untuk berbuka puasa. Para jemaah yang hadir turut membantu juga.
Kegiatan Buka Puasa Senin Kamis ini mendapatkan respon positif dari jemaah yang hadir. Salah satu jemaah, Inmas mengatakan kegiatan ini membuatnya merasa bahagia dan nyaman akan rasa kekeluargaan dari panitia dan jemaah yang hadir berbuka puasa.
"Berkumpul dengan orang yang saleh dan salihah dan di masjid, saya mendapatkan kebahagiaan batin dengan berkumpul dengan ibu-ibu yang salihah ini. Merasakan kekeluargaan dan bisa saling sharing," ujar Inmas, Kamis (08/12/2022).
Inmas mengungkapkan komunitas dan para jemaah masjid menerimanya dengan baik dan penuh kekeluargaan meskipun dirinya baru ikut kegiatan ini selama dua bulan. Ia merasakan kenyamanan serta melihat kegiatan ini dikoordinasi dengan baik.
"Tempatnya luar biasa nyaman dan memang benar-benar dikoordinasi dengan baik oleh ibu-ibu pengajian di sini," tambahnya.
Jemaah lainnya, Lukman yang sudah mengikuti aktivitas Masjid Al Munawwarah sejak lama turut merasa senang dengan kegiatan ini. Semua aktivitas Masjid Al Munawwarah termasuk puasa Senin Kamis ia laksanakan dan sudah menjadi rutinitasnya.
Menurutnya kegiatan ini sangat baik karena bisa mengumpulkan jemaah untuk salat berjemaah di Masjid Al Munawwarah. Setelah berbuka puasa, pihak masjid menyediakan makanan untuk jemaah makan usai salat.
Jemaah-jemaah Masjid Al Munawwarah berharap Kegiatan Buka Puasa Senin Kamis ini terus dipertahankan dan berkembang. Mereka ingin kegiatan ini bisa menarik semua jemaah, baik di daerah sekitar masjid maupun daerah luar. Selain itu, mereka berharap masjid-masjid lain juga mengadakan Kegiatan Buka Puasa Senin Kamis ini karena bisa mengikat tali silaturahmi jemaah serta menambah pahala dan menjalin ukhuwah Islamiyah.
Penulis : Assyahra Aulia Putri, Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prodi Jurnalistik, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H