Teman saya ini menyarankan agar jika ingin berolahraga maka pilihlah olahraga yang kamu sukai agar kamu tidak cepat bosan saat melakukannya.
Di bulan puasa ini, di tengah kondisi pandemi seperti sekarang ini, aktivitas kendaraan di kota-kota besar menjadi agak berkurang. Hal ini pun sering dimanfaatkan oleh teman saya untuk melakukan olahraga favoritnya, yaitu lari.
Khusus di bulan Ramadan, ia memilih waktu sore hari untuk melakukan olahraga ini. Biasanya ia menghabiskan waktu sekitar 45 menit untuk melakukan aktivitas ini.
Manfaatkan kondisi di sekitar rumahmu.
Lain lagi dengan teman yang tinggal di daerah pegunungan ini. Ia menyarankan agar saat memilih jenis olahraga yang akan dilakukan, perhatikan kondisi sekitar rumahmu, seperti yang ia lakukan. Memanfaatkan kondisi jalan di sekitar rumahnya yang naik turun karena tinggal di daerah pegunungan, ia pun biasa melakukan olahraga semi mendaki di bulan puasa ini. Setiap pagi dan sore hari, ia rutin  menelusuri trek naik turun di sekitar rumahnya dengan berjalan kaki. Ia mengatakan kegiatan tersebut cukup membuatnya bugar karena berkeringat setiap hari.
Sesuaikan budget
Teman yang satu ini beda lagi sarannya. Ia menyarankan agar saat memilih jenis olahraga yang akan dilakukan, sesuaikan dulu dengan budgetmu. Jangan sampai kamu memaksakan diri membeli peralatan olahraga padahal kondisi keuanganmu sedang tidak memungkinkan.
Teman saya ini menyukai bersepeda maka ia pun memilih melakukan olahraga sepeda di bulan puasa ini. Ia sengaja menabung cukup lama untuk membeli sepeda yang ia inginkan. Biasanya ia suka bersepeda di waktu sore hari, ia memilih waktu ini sebab selain bersepeda ia juga suka menikmati alam di sekitar rumah di waktu sore hari.
Nah itu tadi beberapa saran dari keluarga dan teman saya. Semoga saran tersebut dapat membantu teman-teman untuk memutuskan olahraga apa yang akan dilakukan di bulan puasa ini.