Salah satu ibadah yang dianjurkan untuk diperbanyak dilakukan di bulan Ramadan adalah sedekah. Ibadah yang satu ini memang banyak manfaatnya. Tak perlu lagi lah saya sebutkan manfaat dari ibadah ini. Semua orang tentu sudah sering mendengarnya langsung disampaikan oleh penceramah baik di atas mimbar Masjid maupun di acara Televisi..
Apalagi jika kegiatan ini dilakukan di bulan Ramadan, bulan dimana setiap pahala kebaikan akan dilipatgandakan. Tentu kebaikan dari kegiatan bersedekah ini juga akan diperoleh berlipat ganda. Bersedekah sendiri memiliki banyak bentuk pengaplikasiannya. Tak hanya berbentuk pemberian materi, seperti uang dan kebutuhan pokok kepada orang yang membutuhkan. Memberi senyum saja pun kepada orang lain sudah terhitung bersedekah.
Akan tetapi, di tengah kondisi pembatasan aktivitas akibat dari pandemi Covid-19, kegiatan bersedekah tentu tak bisa dilakukan seperti biasanya. Sebab berinteraksi dengan orang secara langsung di tengah situasi pandemi ini sangat berbahaya dan dapat merugikan kedua belah pihak.
Meskipun demikian, tentu masih ada cara lain yang bisa ditempuh agar kita tetap bisa bersedekah di tengah kondisi ini. Cara bersedekah ini pun sering saya lakukan sejak pembatasan aktivitas di luar rumah diterapkan.
Bersedekah dengan ujung jari tanganmu
Di era pesatnya perkembangan teknologi seperti sekarang ini. Hampir seluruh aktivitas manusia dilakukan dengan hanya menggunakan ujung jari saja. Mulai dari bekerja, membeli makanan, membayar tagihan hingga mencari hiburan. Semuanya bisa dilakukan dengan hanya menggunakan ujung jari melalui Smartphone, benda yang sudah dimiliki oleh banyak orang.
Oleh karena itu, meskipun saat ini tengah digalakkan Social dan Physical Distancing, hal itu sama sekali tak menghentikan manusia untuk berinteraksi dan tetap terhubung satu dengan lainnya. Dengan kemajuan teknologi ini juga, sama seperti aktivitas lainnya, kegiatan bersedekah pun bisa dilakukan dengan ujung jari saja. Lantas sedekah apa saja yang bisa dilakukan dengan ujung jari?
Pertama, kegiatan sedekah yang paling gampang yang bisa dilakukan adalah membantu para pedagang kecil menyebarluaskan dagangannya di media sosial. Di tengah kondisi pandemi ini, banyak pedagang yang tak bisa lagi berjualan seperti biasanya. Akibatnya pemasukan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka pun menurun drastis.
Pemerintah pun menganjurkan para pedagang itu untuk berjualan secara online. Saya pun sering menemukan beberapa postingan penjual sayur dan kebutuhan pokok lainnya berseliweran di media sosial. Dengan hanya menyentuh tombol bagikan di media sosial, kita sudah sangat membantu pedagang tersebut untuk menemukan pembelinya.
Kedua, jika kalian ingin bersedekah berupa materi. Ada banyak website terpercaya seperti "kitabisa" yang dapat menjadi media kalian melakukan itu. Pada website tersebut, kalian bisa memilih sendiri orang yang ingin kalian bantu. Kalian juga bisa bersedekah dengan membantu para tukang ojek online. Cukup dengan menggunakan jasa mereka, kalian sudah sangat membuat mereka bahagia. Jika ingin berbuat lebih, kalian juga bisa memberi mereka tip. Cara sedekah ini juga yang suka saya lakukan. Dan lagi-lagi, cara sedekah ini bisa kalian lakukan hanya dengan ujung jari saja.
Ketiga, bagi kalian yang suka mencari hiburan dengan menonton video di platform streaming seperti Youtube. Kalian pun bisa mencari hiburan sekaligus bersedekah. Caranya pun cukup mudah, yaitu dengan mencari channel Youtube official yayasan-yayasan sosial, contohnya Channel Youtube Rumah Anyo, yaitu yayasan anak kanker di jakarta. Kemudian tontonlah beberapa video di channel tersebut tanpa melewatkan iklannya. Dengan langkah sederhana itu, kalian sudah membantu yayasan tersebut mendapatkan pemasukan tambahan melalui Youtube.
Tentu ada banyak cara bersedekah lainnya yang bisa dilakukan selama masa pandemi ini. Bagi saya pribadi, ketiga cara di atas adalah favorit saya.
Terakhir, sebelum bersedekah jangan lupa untuk tetap ikhlas dan bahagia saat bersedekah sebab inti dari bersedekah itu adalah connecting happiness. Sebab sedekah adalah membagi kebahagian kepada orang lain sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan Tuhan kepada kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H