Mohon tunggu...
Yulianto
Yulianto Mohon Tunggu... Penerjemah - Menulis saja

Menulis saja

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Kendalikan Amarah agar Ramadanmu Berkah! Begini Cara Melakukannya

26 Mei 2019   23:35 Diperbarui: 26 Mei 2019   23:44 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Memperbanyak ibadah

Salah satu aktivitas yang sangat disarankan saat bulan Ramadan adalah melakukan banyak ibadah. Ibadah disini dapat berupa memperbanyak salat, mengaji, bersedekah dll. Dengan melakukan berbagai kegiatan ibadah yang bermanfaat, selain dapat memperoleh lebih banyak pahala, kita juga dapat menghindarkan diri dari kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat yang mungkin dapat memicu meluapnya amarah kita.

3. Menerapkan sikap "lebih baik diam"

Menerapkan sikap "lebih baik diam" khususnya di bulan Ramadan akan sangat bermanfaat terutama untuk mengendalikan amarah selama bulan Ramadan. Menerapkan sikap lebih baik diam sangat baik dilakukan apalagi ketika kita berhadapan dengan persoalan-persoalan yang kita tidak tahu menahu asal muasalnya. Sikap diam dapat membantu kita untuk tidak terlibat dalam perdebatan-perdebatan yang tidak penting yang mungkin dapat memicu meluapnya amarah kita.

Mengendalikan amarah di bulan Ramadan sangat penting dilakukan sebab salah satu indikator yang menunjukkan bahwa kita berhasil menjalankan ibadah puasa dengan baik adalah semakin baiknya kita dalam mengendalikan hawa nafsu termasuk amarah.

Jika kita mampu menjalankan ibadah puasa dengan baik, itu juga berarti bulan Ramadan yang kita jalani tahun ini memiliki berkah yang nyata dalam hidup kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun