Mohon tunggu...
Yulianto
Yulianto Mohon Tunggu... Penerjemah - Menulis saja

Menulis saja

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Empat Bentuk Romantisme Keluarga di Bulan Ramadan

23 Mei 2018   12:34 Diperbarui: 23 Mei 2018   12:44 902
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: st2.depositphotos.com

Begitu pula dengan suami kepada istri. Sang suami yang melihat istri kepayahan mengurusi segala keperluan rumah tangga sendiri di bulan puasa seperti, menyiapkan buka puasa, santap sahur dan membereskan rumah akan mendorong kepedulian di dalam diri sang suami untuk membantu meringankan beban pekerjaaan sang istri. Misalnya, sang suami akan turut membantu istri menyiapkan sahur dan mencuci piring. Keadaan ini, yaitu ketika seseorang turut membayangkan merasakan kondisi orang terkasih akan mendorong peningkatan rasa cinta kasih di antara keduanya.

Asa untuk kebaikan bersama

Romantisme yang paling pamungkas dalam setiap keluarga di bulan Ramadan adalah ketika harapan untuk meraih kebaikan bersama di urai. Tak hanya harapan untuk meraih kebaikan di dunia saja tapi juga tentu saja kebaikan di dunia keabadian, akhirat. Asa atau harapan ini akan mendorong setiap anggota keluarga untuk saling mengingatkan dalam melakukan berbagai tindakan kebaikan. Saling mengingatkan di antara anggota keluarga ketika terjadi khilaf yang tak disengaja, yang dilakukan oleh salah satu anggota keluarga adalah bentuk romantisme yang luar biasa.

Selanjutnya, ketika ingat-mengingatkan telah dilakukan. Rapalan doa dalam sunyi mengharap kemurahan sang Ilahi untuk memberikan kebaikan kepada setiap anggota keluarga adalah hal teromantis yang dilakukan oleh anggota keluarga. Perilaku ini adalah salah satu bukti cinta tertinggi seorang manusia kepada orang terkasihnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun