Mohon tunggu...
Asrul 90
Asrul 90 Mohon Tunggu... Editor - pelajar

suka main bola

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Literasi Politik Multikulturalisme Bagi Generasi Muda

30 Juli 2022   14:58 Diperbarui: 30 Juli 2022   15:16 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Menguhkan masyarakat multikultural dan politik di Indonesia dikalangan Ikatan Persaudaraan Pelajar Mahasiswa Banggai Kepulauan, Kenendeke (IPPMBK) Yogyakarta penting dilakukan dalam rangka memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai arti penting dan aspek-aspek multikulturalisme. Oleh karena itu, Dosen Program Studi Politik Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Mega Hidayati laksanakan pengabdian masyarakat dengan meneguhkan Literasi politik, multikulturalisme bagi generasi muda. IPPMBK berlokasi di Jl. Retno Dumilah No. 19 Kecamatan Kota Gede, Kota Yogyakarta, D.IY.

IPPMBK merupakan organisasi Ikatan Persaudaraan Pelajar Mahasiswa. IPPMBK sendiri telah banyak menjalankan kegiatan yang tidak hanya dalam lingkaran kedaerahan dan mencakup kegiatan yang bersifat universal, seperti kegiatan di hari buruh, hari hutan, hari Kartini, hari perempuan, hingga kegiatan donor darah.

Dengan demikian, penguatan multikulturalisme dikalangan pemuda merupakan salah satu metode untuk mewujudkan penyebaran multikulturalisme di kalangan masyarakat yang lebih baik. Manfaat yang akan dicapai kegiatan ini adalah terwujudnya peneguhan multikulturalisme yang komprehensif sehingga tercipta agen-agen yang akan berperan mempromosikan multikulturalisme khususnya di komunitasnya.

Keberadaan komunitas pelajar di Retno Dumilah memiliki potensi cukup besar untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat luas di daerahnya. Terutama di kalangan pengurus dan warga Muhammadiyah.

Selain memberikan pengayaan dan wawasan mengenai multikulturalisme pada kalangan pelajar, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan semangat dalam mengaplikasikan nilai-nilai multikulturalisme dan semangat berbangangsa. Mengingat, jurusan politik Islam tidak hanya menjadi tanggung jawab para akademisi, tetapi juga merupakan tanggung jawab semua elemen bangsa khususnya Muhammadiyah dan Aisyiyah sebagai salah satu dari agen perubahan.

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan pengajian tematik untuk memberikan kerangka konseptual kepada mitra. Tahap berikutnya adalah pendampingan rutin di kalangan ikatan pelajar

Selama kegiatan berlangsung, mitra akan didampingi oleh fasilitator untuk mengarahkan kegiatan sehingga misi untuk memberikan pengayaan dan wawasan multikulturalisme versi Muhammadiyah dapat tercapai.

Ada kegelisahan dalam IPPMBK akan hal-hal yang substantif dalam isu realitas keberagaman di Indonesia. Kekhawatiran akan kegiatan-kegiatan yang 'masih' berupa kegiatan praktis, kegelisahan terhadap pemahaman tentang realitas multikultural di Indonesia terutama ketika ia terkait dengan persoalan politik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun