Wabah COVID-19 menjadi pandemi global yang menyerang 152 negara di dunia terhitung sejak Rabu (18/3/2020). Berbagai antispasi telah dilakukan berbagai negara mulai dari lockdown, meliburkan siswa/i sekolah, menutup sarana prasarana umum hingga menutup akses pintu masuk dan pintu keluar baik itu di darat, laut dan udara. Kalimantan Barat telah menetapkan status kejadian luar biasa COVID-19 dengan dikeluarkannya surat edaran (SE) tertanggal 18 Maret 2020.
"Terkait hal tersebut, pemda diminta untuk melakukan sejumlah langkah, antara lain menginstruksikan seluruh petugas kesehatan dan camat untuk secara aktif melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang hal-hal terkait dengan COVID-19, mulai dari pencegahan hingga penanganan apabila ditemukan kasus di lingkungannya," kata Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson di Pontianak, seperti dilansir Antara, Rabu (18/3/2020).
Untuk mencegah wabah tersebut Relawan SIAP, Damkar Tunas Mekar Panglima Arani dan Tanjungpura Scout Rescue melaksanakan penyemprotan desinfektan dibeberapa titik pada hari Kamis (19/3/2020). Mulai dari gedung SMK Negeri 2 Pontianak Jl. Khatulistiwa, sarana peribadatan Gereja HKBP Ebenezer Siantan, SD Negeri 05 Pontianak Utara dan Gereja Stella Maris.
Penyediaan perlengkapan dan peralatan di bantu oleh Bapak Agus Sugianto anggota DPRD Kota Pontianak, kami cukup terbantu karna dengan adanya dukungan perlengkapan dan peralatan kami dapat siap bergerak untuk menolong sesama ujar Farhan Koordinator Aksi.
Alhamdulillah kami dapat ikut serta mengabdikan diri kepada masyarakat dalam mencegah wabah COVID 19 mudah-mudahan wabah ini segera berakhir dan kembali pulih Ujar Ikhsan, relawan Tanjungpura Scout Rescue yang ambil bagian dalam kegiatan ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H