Eksistensi pancasila di mata Milenial 4.0 menurut saya sekarang harus perlu dikembangkan. Karena melihat situasi dan kondisi pada zaman sekarang yang mana masih banyak pihak-pihak yang kurang memiliki peran dalam mengembangkan integritas Pancasila maupun isi dari sila-sila di dalamnya. Dari referensi buku yang saya baca, yaitu berjudul buku Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi oleh DRS.H.M Alwi Kaderi, M.Pd.I yang dterbitkan oleh ANTASARI PRESS. Di dalam buku ini mengatakan bahwa nilai-nilai yang terkandung di dalam pancasila mulai dari sila pertama sampai dengan sila ke lima merupakan cita-cita, harapan, dan dambaan bangsa Indonesia yang akan diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari.
Di sini dapat kita lihat dan sadari bahwa Indonesia masih bertolak belakang dengan apa yang seharusnya bangsa ini lakukan. Eksistensi pancasila mulai hilang sedikit demi sedikit. Padahal pancasila sendiri mengandung pengetahuan yang dapat memberikan pengetahuan tentang kebijaksanaan dalam hidup manusia, baik dalam hubungan dengan diri sendiri, dengan sesama individu lain, dan dengan sesama Tuhan Yang Maha Esa, serta dengan bangsa dan negara lain.
Menurunnya eksistensi pancasila di mata milenial 4.0 sekarang sangat berpengaruh pada kehidupan bangsa Indonesia pada saat ini, dan cukup berdampak besar pada kemajuan negara ini. Mengapa hal itu bisa terjadi? Sekarang coba kita renungkan bagaimana pola pikir kita sekarang terkait dengan ke eksistensian pancasila, apakah pancasila di mata milenial 4.0 sudah dikembangkan atau diperdulikan? Menurut saya ini belum maksimal di tingkatkan di milenial 4.0. karena eksistensi pancasila tergantung juga pada diri kita sendiri, bagaimana cara kita meningkatkan eksistensi pancasila di mata milenial 4.0. karena pribadi sendirilah yang memiliki peran penting dalam memajukan pancasila.
Seperti yang saya amati dan saya lihat pada zaman sekarang masih banyak saja perilaku menyimpang, yang mana dapat kita lihat mulai dari sikap, tingkah laku, dan segala tindakan yang kita lakukan. Masih saja diantara mereka yang tidak paham cara mengamalkan pancasila itu sendiri, mungkin saja salah satu faktornya yaitu kurangnya dorongan untuk membangkitkan kembali eksistensi pancasila di dalam milenial 4.0. Padahal kedudukan pancasila itu sangatlah penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kita harus dapat memajukan ke eksistensian pancasila dengan mengembangkan atau membentuk jati diri  yang baik dalam hal kepribadian maupun hal lainnya. Bayangkan jika ke eksistensian di zaman sekarang tidak lagi terciptakan, pastinya bangsa ini akan kehilangan generasi-generasi yang bermoral dan berjiwa pancasila.
Dalam buku yang saya baca berjudul Pancasila sebagai dasar falsafah Negara Republik Indonesia yang merupakan cetakan ketiga oleh Siti Hidajatul Hidajah yang diterbitkan oleh Amantra pada tahun 2015, yang di dalamnya mengatakan dengan jelas bahwa fungsi  pancasila yaitu sebagai landasan idiil, pancasila sebagai dasar negara, pancasila sebagai sumber dari segala hukum, pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia, pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia, pancasila sebagai alat pemersatu bangsa Indonesia, dan pancasila sebagai tujuan hidup yang hendak dicapai oleh bangsa. Itulah sebabnya mengapa pancasila sangat penting kita kembangkan dan di eksistensikan, apalagi di zaman milenial 4.0 sekarang ini.
Pendapat saya, seharusnya di zaman milenial 4.0 ini kita harus menjadikan bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila dan semua yang menyangkut dengan peningkatan pancasila di dalam kehidupan bernegara. Yakni dapat kita lakukan dengan mengolah pola pikir anak atau masyarakat di zaman sekarang dengan mengadakan pembelajaran yang mengajarkan tentang pentingnya pancasila bagi kita khusunya bagi kemajuan bangsa ini serta mengolah karakter anak agar menjadi pribadi yang peduli akan kemajuan bangsa dan citra bangsa Indonesia itu sendiri. Pembangunan karakter yang seharusnya di tingkatkan di zaman milenial 4.0 ini dapat kita lakukan dengan melalui pendidikan karakter yang memberikan tuntunan kepada instansi masyarakat dan anak didik agar menjadi manusia yang jujur, tanggung jawab, cerdas, peduli serta kreatif.
Kita tentu tau dan sadar bahwa negara kita negara Indonesia dalam konteks masa yang sekarang atau pun masa yang akan datang, sangat dibutuhkan pengembangan nilai-nilai pancasila dengan mempertimbangkan segala hal yang menyangkut tujuan bangsa Indonesia khusunya di zaman milenial 4.0 sekarang ini. Kita semua yang harusnya berperan aktif dalam memahami, menjalankan dan melaksanakan nilai-nilai pancasila.
Bagaimana kita dapat berperan aktif dan ikut serta dalam membentengi negara ini dengan pengembangan pancasila yang bermoral. Karena bahwasannya pancasila itu merupakan ideologi nasional negara yang menjadi kepribadian bangsa Indonesia.
Di zaman milenial 4.0 harus dapat membuktikan bahwa kemajuan dan perubahan-perubahan yang sudah di usahakan harus menjadi bekal di masa-masa yang akan datang. Di mana, di mata milenial 4.0 eksistensi pancasila yang mulai menurun itu sangat memerlukan perubahan yang bersifat nyata.
Kita harus bisa menghadapi tantangan-tantangan yang akan terjadi di milenial 4.0 dengan pengamalan pancasila itu sendiri. Itulah betapa pentingnya eksistensi pancasila yang harus terus berlanjut di zaman milenial 4.0. Peran masyarakat dan anak muda memang sangat penting dalam meningkatkan eksistensi pancasila, tetapi pemerintah dan juga segala komponen penting yang terkait di dalam negara harus lebih mengolah Indonesia ini menjadi Indonesia yang bermoralkan pancasila dan berkarakter pancasila.
Mengenai eksistensi pancasila yang menurut pandangan saya mulai menurun pada masa milenial 4.0 tidak seharusnya tidak mengalami perubahan, justru malah pengembangan pancasila itu harus di perhatikan sekali untuk semua masyarakat yang ada di negara Indonesia. Seperti yang kita tahu, nilai-nilai essensial  yang terkandung dalam pancasila yaitu Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan dan Keadilan.
Bagaimana menyikapi seseorang yang tidak memiliki jiwa ataupun rasa kesadaran akan hal-hal yang seharusnya kita tingkatkan dalam pengembangan pancasila? menurut saya dapat kita lakukan dengan cara memberikan pengajaran serta bimbingan yang lebih ekstra, serta mengantisipasi adanya pengaruh negatif yang datang dari luar, yang dapat menghambat perkembangan pancasila serta menyaring apapun yang datang yang berkaitan dengan perkembangan pancasila itu sendiri.
Inilah sebabnya pancasila sebagai ideologi bangsa harus kita kembangkan, melalui segala macam perilaku dan tindakan yang positif serta pihak-pihak yang berperan penting dalam pencapaian tujuan bangsa indonesia dapat memberikan contoh yang baik yang dapat melahirkan generasi-generasi penerus bangsa yang optimal.
Oleh sebab itulah, para generasi penerus bangsa terutama kalangan intelektual kampus sudah seharusnya untuk mendalami secara dinamis pancasila dalam arti mengembangkannya sesuai dengan tuntutan zaman.
Marilah kita sama-sama membangun bangsa Indonesia menjadi bangsa yang baik dan terus berkembang baik, dari masa milenial 4.0 maupun masa-masa yang akan datang seterusnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H