Mohon tunggu...
Asri Amanatun Nisa
Asri Amanatun Nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sangat bijaksana

ASRI Amanatun Nisa Tidak semua bisa mengerti namun cukuplah untuk bersabar dan sabar

Selanjutnya

Tutup

Diary

Pentingnya Menghargai Waktu

11 Maret 2022   22:53 Diperbarui: 11 Maret 2022   22:55 8094
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Pentingnya Menghargai Waktu

Waktu adalah hal yang sangat berharga, nikmat dan karunia tuhan yang diberikan kepada setiap manusia. Waktu adalah sebuah misteri kehidupan yang mana apabila sudah terjadi tidak akan dapat di kembalikan lagi, jadi hargailah waktu yang sangat singkat ini sebelum kita tua dan menyesal akan itu dan mengatakan mengapa dulu tidak seperti ini, ? mengapa tidak seperti itu ? andai saja dulu begini ,sayangnya semua itu sudah berlalu kita tidak dapat membalikkan semuanya, hanya dapat berandai-andai akan terulangnya waktu yang tersia-siakan dulunya.

Setiap manusia mempunyai hak dan kewajibannya masing-masing. Setiap aktivitas yang dilakukan manusia termasuk dalam hak dan kewajiban yang mana semua itu di atur dalam suatu waktu atau masa. Menghargai waktu sebagai realisasi disiplin adalah salah satu sikap individu manusia yang dapat memaneg waktunya dengan baik. Kita semua pasti tahu bahwa manusia mempunyai waktu yang sangat singkat di dunia ini.

Dengan diberikannya waktu yang begitu singkat, sudah sepantasnya kita mempergunakan waktu semaksimal dan sebaik mungkin, bukan malah membuang-buang waktu. Orang Amerika mengatakan bahwa 'waktu itu adalah uang' yang mana sangat penting dan bernilai mahal dalam kehidupan walau itu hanya satu detik.

Karena bagi mereka membuang-buang waktu sama halnya dengan membuang-buang uang, siapa yang rela membuang-buang uang yang sangat susah diperoleh ? tentunya tidak ada manusia yang mau membuang-buang uang. Jika semua manusia berfikir seperti itu maka akan baik dan berjalan lancar sutau aktivitas. Semua manusia mempunyai waktu yang sama, tapi cara memanfaatkannya yang berbeda-beda, ada yang mengatakan dia tidak punya waktu atau kurang waktu,  hanya orang bodoh dan malas lah yang mengatakan tidak ada waktu. Orang lain bisa memanfaatkan waktunya dengan baik, kenapa kita tidak bisa padahal kita sama-sama mempunyai waktu 24 jam seharinya.

Dalam kehidupan sehari-hari kebanyakan dari kita tidak sadar bahwa kita telah banyak membuang-buang waktu dan kita menganggap semua itu adalah hal yang biasa, padahal sebenarnya kita telah menjadi orang-rang yang rugi yang telah melewatkan waktu sedetik, semenit bahkan berjam-berjam.

Di dalam dunia kerja atau dalam dunia pendidikan kurangnya menghargai waktu masih sangat terlihat, contohnya saja jam karet atau menunda-nunda suatu aktivitas. Misalnya saja dalam dunia pendidikan di pesantren, seperti mengatur waktu untuk mengaji dan juga mengerjakan tugas. Harus pandai-pandai dalam mengatur waktu dengan baik. Ketika malam hari ada kegiatan untuk mengaji karena berada di pondok. Nah ketika ada tugas dari kampus ketika ada waktu luang di siang hari maka kerjakanlah di waktu itu. Karena jika karena tugas jadinya tidak bisa mengikuti kegiatan mengaji, nah jadi tugas bukan menjadi alasan untuk tidak mengaji. Jika semuanya sudah mengatur waktu sehari-harinya dengan baik makan kedepannya akan terbiasa dengan aktivitas sehari-hari dan tanpa terbebani oleh rasa malas atau mager.
Kebiasaan disiplin yang ada di pondok seperti dalam membagi seperti kegiatan yang mana seharusnya dilakukan dan mengurangi kegiatan yang tidak bermanfaat seperti rebahan sepanjang hari, dan tidak mempunyai kegiatan apapun. Karena saat ini juga saya sendiri sudah mengatur waktu dengan baik seperti waktu untuk solat berjamaah, mengaji, dan kuliah. Dengan sudah dari awal terbiasa begitu maka seterusnya juga akan sudah terbiasa.

Hal ini terjadi akibat tidak adanya rasa menghargai waktu dalam diri individu tersebut atau sejak dini tidak di ajari betapa pentingnya disiplin dan menghargai waktu. Akibat dari tidak menghargai waktu tadi semua tidak berjalan lancar, terkadang karena seorang sudah terlalu sering terlambat atau tidak disiplin maka akan di pecat dari pekerjaannya atau tidak dipercayai lagi.

Dengan dapatnya kita menghargai waktu maka akan terciptalah suatu kedisiplinan dalam kehidupan kita. Disiplin itu sendiri adalah suatu keadaan dimana kita taat dan patuh terhadap suatu norma atau nilai-nilai yang terdapat dalam suatu dimensi waktu.

Disiplin dalam menggunakan waktu maksudnya kita dapat menggunakan waktu untuk hal-hal yang bermanfaat, membagi waktu dengan baik, mana yang harus diutamakan dan mana yang harus di tinggalkan.

Adapun manfaat yang dapat kita peroleh dari menghargai waktu dan disiplin :

Pekerjaan tidak menumpuk
Membantu otak agar lebih mudah untuk berfikir
Melatih rasa kepedulian
Menghargai orang-orang disekitar
Kita disegani oleh orang lain
menaikkan kelas sosial
dan banyak lagi manfaatnya
Pada intinya kita harus belajarlebih lagi, kenapa orang lain bisa kita tidak ?. kita harus menanamkan rasa khawatir dalam diri jika kita tidak disiplin maka apa tanggapan orang lainterhadap kita, apa mereka suka atau tidak, tentunya tidak.  
Sikap disiplin seharusnya sudah di tanamkan sejak dini dalam proses sosialisasi si anak dalam keluarganya. Itu menjadi salah satu fungsi keluarga yang mana mengajarkan anak akan disiplin terhadap norma-norma dan nilai. Dan begitu pula setelah anak dewasa dia akan terbiasa disiplin di dalam masyarakat dan lingkungan apabila ia telah terbiasa dari kecil.

Hargailah waktu dan jadilah seorang yang disiplin serta bermanfaat bagi orang lain ..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun