Mohon tunggu...
Asri SyiarMentari
Asri SyiarMentari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Malang

Hobi nunggu update-an kpop, rebahan, baca novel, buku sejarah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mega Diskon Saat Event Twin Date jadi Incaran Para Wanita Menjadi Fenomena yang Diteliti oleh Tim PKM-RSH UMM

7 Agustus 2024   21:00 Diperbarui: 7 Agustus 2024   21:03 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim Program Kreativitas Mahasiswa Riset Sosial Humaniora (PKM RSH) dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) meneliti mengenai pengaruh self-esteem terhadap impulsive buying dengan judul "Mega Diskon E-Commerce: Pengaruh Self-Esteem Terhadap Impulsive Buying Pada Wanita di Malang Raya".  

Tim PKM-RSH dengan ketua Syarifah Putri Auliah Soltief dari program studi Psikologi dengan anggota Asri Syiar Mentari, Marsha Taura Annasywa, Keysha Azahra Putri, Usvita PramisuaryBerlian yang semuanya berasal dari program studi Psikologi dengan dosen pembimbing Sakinah Nur Rokhmah, S.Psi., M.Sc.

Pada bulan April, Dikti mengumumkan tim PKM yang lolos pada tahap pendanaan dan slah satunya dalah tim PKM-RSH Mega Diskon kami.  Riset ini bertujuan untuk meneliti pengaruh self-esteem terhadap impulsive buying pada wanita saat terjadi event twin date atau tanggal kembar (1.1, 2.2, 3.3 dll). Kemudahan mengakses e-commerce di media sosial membuat pada wanita bisa kapan saja dan mana saja membuka apk e-commerce untuk sekedar melihat atau sampai melakukan transaksi pembelian barang karena dianggap lebih mudah berbelanja tanpa harus dating ke toko barang secara langsung. Aplikasi E-Commerce sendiri sudah dengan mudah diakses, seperti Shoppe, Tokopedia, Lazada, Zalora, Tiktok dsb. Kemudahan akses apk e-commerce membuat para wanita bisa langsung membeli barang yang diinginkan hanya tinggal melihat dari Handphone saja, apalagi saat adanya event twin date (1.1, 2.2, 3.3 dll) yang mana pada saat tanggal kembar tersebut arang-barang yang disediakan di e-commerce akan menjadi murah karena mendapat diskon dan flash sale besar-besaran yang pada akhirnya membuat embeli semakin gencar melakukan perbelanjaan secara online karen akan mendapat harga barang jauh lebih murah disbanding hari biasa.

Dengan adanya event twin date ini bisa meningkatkan perilaku pembelian impusif, terutama pada wanita. Salah satu cara untuk mengatasi pembelian impulsif ini adalah dengan lebih bijak lagi dalam membeli barang yang memang dibutuhkan bukan hanya sekdar keinginan karea mendapat diskon atau harga promo.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana tingkat self-esteem mempengaruhi impulsive buying saat mega discount dalam event twin date pada e-commerce. Dan manfaat dari riset PKM-RSH ini membantu individu dalam mengatur pengeluaran dan mengurangi perilaku pembelian yang disebabkan oleh faktor psikologis.

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih baik mengenai riset sosial humaniora khususnya dalam bidang psikologi mengenai peran faktor psikologis, yaitu self-esteem (harga diri) dapat berpengaruh terhadap perilaku impulsive buying seseorang, dimana seseorang bisa melakukan perilaku impulsive buying demi untuk memenuhi apa yang dibutuhkan oleh harga dirinya. Serta, penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna bagi para wanita pengguna apk e-commerce mengenai bagaimana mereka dapat mengendalikan diri dari godaan diskon dan flash sale saat event twin date dan melakukan pembelian yang lebih bijak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun