Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Lokwdown Saja Didemo

11 Januari 2021   20:12 Diperbarui: 11 Januari 2021   20:39 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Begitu pula saat memesan makanan. Terbayang nggak kalau kita tidak punya aplikasi untuk memesan ini dan itu?

Padahal dulu gejala gejala yang ditimbulkan oleh yang terpapar Covid  seperti, nyerih tenggorokan, batuk, pilek, meriang  yang dulu di anggap penyakit biasa, sebentar juga sembuh, tapi sekarang gejala itu katanya dapat mematikan dan terbukti. 

Berapa kali kita di kompleks  perumahan dinas melakukan lokwdown , tapi pekerja dan keluarga masih banyak yang terpapar Covid.  

Ada yang di rawat di rumah sakit, karentina sendiri atau di karentina di hotel Lahendong Sungai Gerong. Hingga  akhirnya  di beri kebijakan oleh perusahaan untuk 

* Pekerja yang bertempat tinggal di luar kompleks diberi ultimatum untuk masuk ke dalam kompleks. 

* Pekerja yang kontrak tidak di izinkan masuk untuk bekerja kecuali bila ada panggilan kerja 

*Tidak diizinkan cuti keluar dari kota Palembang

 *Tidak ada lagi  makan di tempat . 

* Semua fasilitas untuk duduk santai di taman, lokasi makanan ditiadakan 

* Untuk  masuk pun banyak pemeriksaan sehingga sebagian orang enggan untuk masuk ke komplek sekedar bertamu.

* Fasilitas kolam renang , olah raga pun di tutup. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun