Penyakit menular yang bisa berakibat fatal bagi bayi seperti adanya virus HIV, Hepatitis B, dan Hepatitis C. Gejala penyakit ini tidak langsung nampak.
Namun, bisa berakibat buruk jika tidak segera terdeteksi dan diobati. So, inilah pentingnya bagi pasangan agar melakukan medical check up juga sebelum menikah.
Setelah melakukan serangkaian program kehamilan, saatnya calon ibu mengetahui beberapa tanda awal kehamilan. Berikut adalah 6 tanda yang akan dialami oleh calon ibu jika kemungkinan terjadi kehamilan;
1. Terjadi perubahan pada payudara
Selama terjadinya proses kehamilan, kadar hormon estrogen dan progesteron akan meningkat. Hal ini menyebabkan payudara membesar, terasa lebih lembut sehingga menimbulkan peningkatan sensitivitas dan terasa nyeri jika dipegang.Â
Puting susu juga akan membesar, warnanya berubah menjadi lebih gelap dan terkadang muncul rasa gatal. Payudara ibu juga akan mengalami penegangan, sehingga membuat pembuluh vena terlihat.
2. Muncul flek disertai kram perut
Proses penempelan (implantasi) embrio pada dinding rahim yang terjadi sekitar 6-10 hari setelah pembuahan akan menyebabkan munculnya bercak darah. Seringkali bercak darah ini dikira menstruasi.Â
Munculnya bercak darah seringkali disertai dengan kram perut yang umumnya akan muncul secara teratur sampai kehamilan memasuki trimester kedua.
3. Mual dan muntah (morning sickness)
Meningkatnya hormon HCG (Human Chrorionic Gonadotropin) saat kehamilan akan memicu rasa mual dan muntah pada calon ibu. Hormon HCG yang meningkat akan menimbulkan rasa pedih pada lapisan perut dan menyebabkan mual.Â