"Jadi selama ini kamu jujur, walau terlihat bohong."
"Benar mas manusia, selama ini aku berusa jujur kepada manusia, padahal seharusnya aku berbohong kepadamu, membujukmu, bahkan aku harus menyesatkanmu dengan kebohonganku."
"Kok! Peraturan harus tidak ditaati!"
"Benar mas manusia, jin membuat peraturan untuk tidak ditaati, untuk dilanggar, untuk...untuk...ya sejenis itulah."
Jin penunggu gorong-gorong menghentikan omongannya. Jin yang selama ini tidak banyak aku percaya, yang aku anggap banyak bohongnya, ternyata ia berusaha untuk jujur. Minimal jujur kepadaku.
Tapi tiba-tiba jin penunggu gorong-gorong itu tertawa keras, "Hhuaa..huaa...haa...ha, aku berbohong, bohong, bohong, bohong!"
"Dasar jin...jadi apa yang kamu omon-omon ini bohong," Bejo Bill bin Bejo, pura-pura kaget.
"Yaaaa...", jawab jin bangga, dapat membohongi Bejo.
"Haa...haa..haa...haa....,"Bejo pun tertawa.
Membuat jin penunggu gorong-gorong heran,"ada apa Jo?"
"Akupun juga berbohong jin,pura-pura percaya!"