Mohon tunggu...
Asmoo
Asmoo Mohon Tunggu... Seniman - Ngelanturisme

Ngelanturisme

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Jin Penunggu Gorong-gorong (Terusik)

1 Januari 2024   11:37 Diperbarui: 1 Januari 2024   11:41 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

JIn penunggu gorong-gorong.

"Nah...loh....kamu datang lagi,"

Yang disapa hanya diam, tanpa kata, tanpa ekspresi, tanpa tanda-tanda.

Bill Bejo bin Bejo yang baru datang dari undangan rumah temannya, mendapati sesosok jin yang sudah ia kenal datang lagi kerumahnya.

"Ada apa kamu datang lagi?" Sapa Bejo, kepada jin.

Yang disapa hanya diam, tanpa kata, tanpa ekspresi, tanpa tanda-tanda.

"Ya sudah kalau tidak mau ngomong, atau tidak berani ngomong, yaaa di situ saja kamu," Bill Bejo bin Bejo meninggalkan jin di teras rumahnya. Ia segera masuk ke rumahnya.

Ia merasa sedikit kesal dengan temannya. Ia diundang, kerumahnya katanya kumpul-kumpul teman lama, boleh dikata reuni kecil. Eh tidak tahunya ada maksud, ia nyaleg.

Bill Bejo bin Bejo berjalan ke teras rumahnya, ia mendapati jin itu masih disitu. Jin penunggu gorong-gorong depan rumahnya.

"Loh kamu masih disini?, memannya ada apa, apa kamu tidak mau pulang lagi kerumahmu, ke gorong-gorong lagi? Tanya Bill Bejo bin Bejo kepada jin.

"Ia, saya malas pulang kerumah," jin itu sekarang mau bicara, "saya malas kerumah?"

"Memangnya ada apa?"

"Akhir-akhir ini banyak manusia yang masuk kerumahku, masuk kegorong-gorong rumahku tanpa permisi kepada ku,"kata jin itu.

"Oh jadi kamu akhir-akhir ini merasa terganggu dengan ulah tingkah manusia yang masuk gorong-gorong," kata Bejo.

"Ia benar, saya takut  nanti gorong-gorong itu diperbaiki, jadi lebih baik, lebih terlihat bersih, jadi..."

"Jangan takut jin, ah sudah lupakan saja, buang itu rasa takutmu itu."

"Ah kamu enak saja bicara?"kata jin

"Nah itu kamu tahu, kamu benar, seperti aku itulah, yang berkunjung kerumahmu, ke gorong-gorong."

"Maksudnya?"jin bertanta. Ia tidak mengerti maksudnya.

"Maksudnya ya...seperti yang kamu katakan tadi,"enak saja bicara" maka jangan anggap serius omongan mereka, karena omongan mereka belum tentu terbukti." Bill Bejo bin Bejo mencoba menenangkan jin penunggu gorong-gorong agar tidak merasa terganggu lagi, agar tidak merasa terusik lagi. Agar jin pun bisa hidup tenang lagi.

"Jin...loh kelakuan jin, ngomong belum selesai sudah ditinggal saja." Bill Bejo bin Bejo jadi ngomong sendiri. (Padahal dari tadi ngomong sendiri, ngomong sama jin seperti ngomong sendiri)

"Jin-jin ada ada saja kamu ini. Kok merasa terganggu, merasa terusik dengan manusia. Lahh apa lagi aku yang sesama manusia?"

"Jin jin ........"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun