Mohon tunggu...
Asmoo
Asmoo Mohon Tunggu... Seniman - Ngelanturisme

Ngelanturisme

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kekalahan Konsisten

13 November 2023   08:11 Diperbarui: 13 November 2023   08:35 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kekalahan adalah kemenangan yang tertunda," kata bijak itu, tidak bijak buat Barkowi.

Barkowi adalah kepala desa. Kepala desa yang sudah menjabat 2 kali. Tapi itu hanyalah terjadi, bila saat pemelihan kades ia memenangkannya, tapi sudah 2 kali pemilihan, ia terkalahkan.

Sebagai seorang yang merasa "mampu" untuk memajukan desa, desa kelahirannya. Ia tidak mau menyerah, terus berusaha. Seperti kata bijak, "kekalahan adalah kemenangan yang tertunda". (Sampai kapan?)

"Saya akan konsisten untuk terus berjuang, sampai kemenangan. Usaha, cara apapun akan saya lakukan untuk mencapainya." Sambil mengangkat tangan kanannya, saat ia bicara dihadapan para pendukunnya.

Bill Bejo bin Bejo, entah karena sebab apa ia ada diantara mereka. Bejo hanya menunduk mendengarkan, sambil sesekali melihat kearah Barkowi. Hati kecilnya terkadang "ngelantur".

"Konsisten kalah kali!" Gumannya pelan, sambil meninggalkan tempat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun