Mohon tunggu...
Asmi Ramadhani
Asmi Ramadhani Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Khasiat Daun Kelor untuk Kesehatan

27 Mei 2017   03:40 Diperbarui: 27 Mei 2017   03:59 755
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

kelor atau menggurai (moringa oleifera) adalah jenis tumbuhan dari suku moringaceae. tumbuhan ini memilki ketinggian  batang 7-11 meter . daun kelor berbentuk bulat telur  dengan ukuran kecil-kecil bersusun majemuk  dalam satu tangkai .dapat di buat sayur atau obat . bunga berwarna putih kekuning-kuningan dan tandung pelepah bunganya berwarna hijau.bunga ini kelaur sepanjang tahun dengan aroma bau semerbak . buah kelor berbentuk segitiga memanjang yang di sebut kelentang .juga dapat sayur .

batang kayu (lignosus)n tegak berwarnah putih kotor ,kulit tipis , permukaan kasar ,percabang simpodial , arah tegak atau miiring , cenderung tumbuh lurus dan memanjag .daun majemuk ,dan bertangkai panjang , tersususn bersilang beranak xaun gasal (inparipinnatus ),helai daun saat mudah berwarnah hijau muda,buahberbentuk panjang segitiga ,panjang 20-60 cm ; buah muda berwarna hijau setelah tua berwarna coklat, bentuk biji bulat berwarna kehitaman , berbuah sampai berumur 12-18 bulan . akar tunggang berwarna putih ,membesar seperti lobak .

perbanyakkan bisa secara generatif (biji) maupun vegetatif( stek batang ) .tumbuh di daratan rendah maunpun daratan tinngi  sampai ketinggian 1000 m dpl , banyak di tanam sebagai tapal batas atau pagar di halaman rumah atau ladang .

belum banayak masyarakat tahu akan manfaat daun kelor  yang begitu besar terhadap manusia terutama untuk ibu-ibu yang baru melahirkan karena mampu memproduksi atau melancarkan air susu ibu (Asi) .

penelitian manfaat tanaman mulai dari , kulit,batang sampai  bijinya .sejak awal tahun 1980-an telah di mulai .ada sebuah laporan dari penelitian ,kajian dan pengembangan  manfaat dari tanaman kelor untuk penghijauan serta penahan pengguruan di etiopia .somalia,dan oleh tim jerman  di dalam berkala Institute for ScientificCooperation, Tubingen, 1993. Laporan tersebut dikhususkan terhadap kawasan yangtermasuk Etiopia, Somalia, dan Sudan, karena sejak lama sudah menjadi tradisi penduduknya  untuk menanam pohon kelor , mengingat pohon tersebut dapat menjadi bagian di dalam kehidupan sehari-hari sebagai bahan sayuran , bahan baku obat-obatan , juga untuk di perdagangkan .

Dikawasan Arba Minch dan Konso, pohon kelor justru digunakan sebagai tanamanuntuk penahan longsor, konservasi tanah, dan terasering. Sehingga pada musimhujan walau dalam jumlah yang paling minimal, jatuhan air hujan akan dapatditahan oleh sistem akar kelor, dan pada musim kemarau “tabungan” air sekitarakar kelor akan menjadi sumber air bagi tanaman lain. Juga karena sistem akarkelor cukup rapat, bencana longsor jarang terjadi.

Perisetdari Anna Technology University, Tamilnadu, India, C Senthil Kumar, membuktikanbahwa daun kelor memang berkhasiat sebagai hepatoprotektor alias pelindunghati. Menurut dokter sekaligus herbalis di Yogyakarta, dr Sidi Aritjahja, kelor mengandung anti aksidan yang sangat tinggi dan sangat bagus untu penyakit yang berhubungan dengan pencernaan, misalnya luka usus dan luka lambung ,bagian apapun yang di opakai aman ,asal perhatikan caranya  ujaralumnus Universitas Gadjah Mada itu. Minumlah rebusan daun kelor selagi airhangat. Sebab, efek antioksidan masih kuat dalam keadaan hangat.

khasiat daun kelor

bayi dan anak-anak pada masa pertumbuhan di anjurkan oraganisasi kesehatan dunia WHO mengkonsumsi daun kelor ,perbandingan  gram, daun kelor mengandung :

7 xvitamin C pada jeruk 4 x calcium pada susu 4 x vitamin A pada wortel 2 xprotein pada susu 3 x potasium pada pisang .organisasi juga menobatkan kelor sebagai pohon ajaib setelah melakukan studi dan menemukan bahawa tumbuhan ini berjasa sebagai penambah kesehatan murah selama 40 tahun ini di negara-negara termiskin di dunia .pohon kelor memang terbesar di padang-padang  afrika, amerika latin dan asia .National Institute of Health (NIH) pada 21 Maret 2008 mengatakan, bahwa pohonkelor “Telah digunakan sebagai obat oleh berbagai kelompok etnis asli untukmencegah atau mengobati lebih dari 300 jenis penyakit. Tradisi pengobatanayurveda India kuno menunjukkan bahwa 300 jenis penyakit dapat diobati dengandaun moringa oleifera.

manfaat utam daun kelor adalah :

meningkatkan ketahanan alamiah tubuh 

menyegarkan mata dan otak a

meningkatkan metabolisme tubuh 

meningkatkan struktur metabolisme tubuh

meningkatkan serum kolestrol alamiah

mengurangi kerutan dan garis-garis pada kulit

meningkatkan fungsi normal hati dan ginjal 

memperindah kulit

meningkatkan energi

memudahkan pencernaan

antioksidan

memelihatra sistem imunitas tubuh

meningkatan sistem sirkulasi yang menyehatkan

bersifat anti peradang

memberi perasaan sehat secara menyeluruh

mendukung kadar gula normal tubuh .

hasil analisa kandungan nutrisi dapat di ketahui bahwa daun kelor memiliki potensi yang sanagat baik untuk melengkapi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. dengan mengkonsumsi daun kelor maka keseimbangan nutrisi dalam  tubuh akan terpenuhi ,sehingga orang yang mengkonsumsi daun kelor akan terbantu untuk meningkatkan energi dan katahan tubuhnya ,selain itu daun kelor juga berkhasiat untuk mengatasi berbagai keluhan yang di akibatkan kekurangan vitamin mineral ,seperti vitamin A .(gangguanpenglihatan), kekurangan Choline (penumpukan lemak pada liver), kekuranganvitamin B1 (beri-beri), kekurangan vitamin B2 (kulit kering dan pecah-pecah),kekurangan vitamin B3 (dermatitis), kekurangan vitamin C (pendarahan gusi),kekurangan kalsium (osteoporosis), kekurangan zat besi (anemia), kekuranganprotein (rambut pecah-pecah dan gangguan pertumbuhan pada anak).

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun