Mohon tunggu...
asmawi zhang
asmawi zhang Mohon Tunggu... Editor - To Be Yourself

Keberhasilan bukanlah milik orang yang pintar. Keberhasilan adalah kepunyaan mereka yang senantiasa berusaha. "B.J., Habibie"

Selanjutnya

Tutup

Hukum

1000 Wajah akibat 100 Derajat Celcius

16 Juni 2020   07:16 Diperbarui: 16 Juni 2020   07:17 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak bakteri dan kuman mati akibat 100C air yang mendidih. Begitupula dengan umpanya wajah manusia yang mulus dan terkena air panas akan melepuh sesaat.

Hal inilah yang terjadi kepada Novel Basweda yang wajahnya terkena oleh air keras. Banyak yang beransumsi bahwa penegakan hukum di Indonesia kurang begitu detail menyelesaikan suati kasus.

Banyak kasus korupsi yang diuangkap oleh oknum-oknum yang menjalankan tugasnya dengan baik. Malah dijadikan korban tindakan pembunuhan. Dikarenakan singa yang tidur dengan nyaman di usik oleh seekor kancil.

Apalagi kasus Novel Basweda sekarang wajah yang nan rupawan sebagai penegak hukum dan membasmi korupsi menjadi korban menyiraman air keras oleh rekannya sendiri.

Kasus ini telah dibawa dalam meja hijau, akan tetapi pelaku mengajukan banding atas tuntutan dari pengacara korban. padahal jelas apa yang dilakuan oleh si pelaku merupakan kejatahan yang di sengaja dan akan berdampak buruk bagi si korban.

Sering kali kasus di Indonesia kurang di selidiki dengan telaten dan dibiarkan begitu saja. Tanpa ingin tahu lebih motif dari pelaku. Hukum di Indonesia sudah baik, tetapi belum dapat dibilang adil dalam ketukan palu hakim dari apa yang telah diperbuat oleh si pelaku. semoga dalam kasusu berikutnya hakim, jaksa dan detektif dapat mencari jauh lagi dari kasus yang diajukan agar mendapatkan hukuman sebanding dengan apa yang telah si pelaku lakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun