Selain itu, Mikrobiom dapat merangsang pembentukan beragam sel-sel kekebalan, termasuk sel T dan sel B, yang esensial dalam respons kekebalan spesifik. Sel-sel ini berperan dalam mengenali dan melawan patogen secara langsung, membentuk dasar dari imunitas adaptif. Â
Pengaruh pada Kesehatan Mental dan Metabolisme
Penelitian juga telah mengungkapkan hubungan antara mikrobiom dan kesehatan mental. Komunikasi kompleks antara mikrobiom dan otak melalui sumsum tulang belakang dan sistem saraf pusat tampaknya mempengaruhi suasana hati dan kesejahteraan mental. Selain itu, komposisi mikrobiom juga dapat mempengaruhi metabolisme tubuh dan berperan dalam penyakit terkait obesitas dan diabetes.
Selain itu, mikrobiom dapat mempengaruhi produksi neurotransmitter, zat kimia yang mengirimkan sinyal antar sel saraf dalam otak. Misalnya, sekitar 95% serotonin, neurotransmitter yang berperan dalam regulasi mood dan emosi, diproduksi dalam usus. Perubahan dalam komposisi mikrobiom dapat mempengaruhi produksi neurotransmitter ini dan berdampak pada kesehatan mental.
Berbagai penelitian juga telah menemukan kaitan antara komposisi mikrobiom dan gangguan mental seperti depresi, kecemasan, dan autisme. Meskipun masih banyak yang perlu dijelajahi, temuan ini membawa harapan dalam pengembangan pendekatan baru untuk mengobati gangguan mental dengan mempertimbangkan keseimbangan mikrobiom.
Implikasi dalam Pengobatan dan Kesehatan Masa Depan
Mikrobiom manusia menjadi sorotan penelitian dalam beberapa tahun terakhir, dan penemuan tentang perannya semakin memperluas batas-batas pemahaman kita tentang kesehatan dan penyakit. Potensi untuk mengembangkan terapi mikrobiom yang disesuaikan dan bahkan mengubah komposisi mikrobiom untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan semakin menarik perhatian ilmuwan dan praktisi medis.
Mikrobiom adalah bukti betapa rumitnya hubungan antara manusia dan alam. Kebun binatang mikroskopis yang tak terlihat ini memberikan ilustrasi tentang betapa saling terhubungnya semua bentuk kehidupan. Penemuan tentang peran dan dampaknya dalam kesehatan manusia telah merajut jalinan baru dalam ilmu pengetahuan medis. Mungkin pada suatu hari, kita akan melihat obat-obatan yang dirancang dengan mikrobiom sebagai landasan, membawa perubahan signifikan dalam dunia pengobatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H